BERITASUKOHARJO.com - Nyeri tumit setelah berlari adalah masalah umum di antara pelari berpengalaman dan pemula.
Sering kali nyeri tumit terjadi karena pola pergerakan yang tidak tepat, sepatu yang tidak nyaman, dan masalah struktur.
Namun, dalam banyak kasus, nyeri tumit mungkin terkait dengan plantar fasciitis, taji tumit, tendonitis achilles, dan juga bursitis.
Banyak keluhan dari para pelari, mereka merasakan nyeri tumit pada kaki, tapi belum diketahui apa penyebab-nya.
Baca Juga: MENU LEBARAN 2023! Resep Opor Ayam Kampung Rumahan, Lezat dan Gurih, Bumbu Meresap Bikin Ketagihan
Kemudian jika mengalami nyeri tumit setelah berlari, kira-kira apa pengobatan yang ampuh untuk mengatasinya? Dirangkum oleh BeritaSukoharjo.com dari laman Sportskeeda, inilah pembahasannya.
Penyebab Lain Nyeri Tumit Bisa Saja Termasuk:
- Iritasi saraf
- Fraktur stres
- Radang sendi
- Penyakit sever
Baca Juga: GIGIT JARI! 3 Aparatur Negara yang Masuk Kriteria Ini Tidak Akan Dapat THR, Batal Full Senyum
Saat tumit Anda sakit setelah berlari, penting untuk mengobatinya dengan cepat untuk menghindari masalah dan komplikasi otot lebih lanjut.
Kabar baiknya adalah ada beberapa cara yang dapat membantu Anda mengatasi rasa sakit dan ketidaknyamanan yang terkait dengannya.
Baca terus untuk mengetahui beberapa langkah paling efektif yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi nyeri tumit dan mencegahnya terjadi lagi.
Lantas bagaimana cara mengobatinya?
Baca Juga: Bumil Wajib Tahu! Berikut 7 Cemilan Sehat Ibu Hamil agar Tetap Berenergi, Simak Selengkapnya
Ada beberapa cara berbeda untuk mengobati nyeri tumit setelah berlari sendiri. Perawatan di rumah seperti beristirahat dan menggunakan kompres es adalah beberapa yang terbaik yang dapat Anda pilih.
Hal-hal berikut dapat membantu Anda mengatasi nyeri tumit, pembengkakan, dan pembengkakan.
1. Kompres es Untuk Peradangan
Menggunakan kompres es adalah salah satu cara terbaik untuk mengobati nyeri tumit setelah berlari. Paket es tidak hanya mengurangi rasa sakit tetapi juga membantu mengatasi peradangan dan pembengkakan.
Untuk menggunakan paket es, cukup letakkan di sekitar tumit Anda setidaknya selama 20 menit dan ulangi perawatan beberapa kali sehari.
Baca Juga: TREND BUKBER! Tantangan Bawa Makanan Sendiri Sesuai Inisial Nama, Seru dan Penuh Makna
2. Obat Antiinflamasi dan Obat Penghilang Rasa Sakit
Untuk nyeri tumit yang parah, Anda juga dapat menggunakan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) dan meredakannya.
Obat-obatan seperti naproxen, ibuprofen, dan aspirin dapat membantu mengurangi nyeri dan bengkak.
Selain obat-obatan ini, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk mengonsumsi beberapa pereda nyeri alami, seperti kunyit, cengkih, atau suplemen minyak ikan.
Sebelum mengonsumsi obat atau suplemen apa pun, ingatlah untuk konsultasikan dengan dokter dan ikuti petunjuknya.
Ini sangat penting jika Anda sudah menjalani pengobatan apa pun atau memiliki kondisi kesehatan yang sedang berlangsung.
Baca Juga: THR CAIR, Harus Diapakan? Simak 7 Cara Mengelolanya agar Lebih Bermanfaat dan Tidak Numpang Lewat
3. Sisipan Ortotik atau Bantalan Tumit untuk Nyeri Achilles akibat Berlari
Cara lain yang efektif untuk mengurangi dan mengatasi nyeri tumit akibat berlari adalah dengan menggunakan bantalan tumit atau sisipan ortotik pada sepatu Anda untuk kenyamanan.
Bantalan tumit berpotensi meningkatkan stabilitas Anda dan juga mencegah ketidakseimbangan otot. Selain itu, ini dapat membatasi gerakan kaki Anda dan mencegahnya bergerak terlalu banyak secara salah.
4. Istirahat
Jika tumit Anda sakit setelah berlari, istirahatlah dengan benar dan istirahatkan diri Anda dari semua latihan fisik selama beberapa hari.
Hindari melakukan aktivitas lain yang dapat memperparah rasa sakit karena dapat memperburuk kondisi Anda.
Jangan melanjutkan berlari sampai Anda pulih sepenuhnya. Namun, untuk pemulihan cepat, Anda dapat berlatih beberapa gerakan peregangan lembut dua kali sehari selama setidaknya 10 menit.
Baca Juga: Resep Lidah Kucing Gurih, Renyah dan Enak Dijamin Para Tamu Lebaran Pada Kepoin Resepmu
Kapan harus ke dokter? Neri tumit setelah berlari dapat dengan mudah diobati dengan perawatan rumahan yang disebutkan di atas.
Namun, jika nyeri Anda tidak kunjung hilang atau gejalanya tidak membaik dalam beberapa hari, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli terapi fisik.
Penyedia layanan kesehatan Anda dapat mendiagnosis penyebab pastinya dan merekomendasikan program perawatan medis dan obat-obatan, seperti suntikan kortikosteroid, untuk mengurangi rasa sakit dan peradangan.
Dalam kasus yang serius, dokter Anda mungkin juga merujuk Anda ke ahli bedah pergelangan kaki dan kaki, yang selanjutnya dapat meminta Anda melakukan rontgen untuk menentukan penyebab pasti dari rasa sakit tersebut.
Jika Anda mengalami sakit parah di tumit disertai pembengkakan dan sensasi terbakar, segera hubungi dokter Anda.***