Awas! 8 Bahaya Kurang Tidur bagi Kesehatan, Ternyata Dapat Memicu Stroke

30 Oktober 2022, 12:09 WIB
8 Bahaya Kurang Tidur bagi Kesehatan, Ternyata Dapat Memicu Stroke /Freepik/yanalya

BERITASUKOHARJO.com – Seperti yang kita ketahui bahwa tidur merupakan kebutuhan penting untuk tubuh dan pikiran beristirahat.

Jika seseorang kurang tidur maka akan menimbulkan efek samping yang buruk bagi kesehatan.

Penyakit akan dengan mudah datang ketika tubuh kita terlalu diforsir dengan kegiatan yang memaksa untung mengurangi waktu tidur, salah satunya bisa memicu stroke.

Berikut ini bahaya kurang tidur bagi kesehatan, dilansir BeritaSukoharjo.com dari situs resmi RSUD Rawahlunto.

Baca Juga: Laris Manis! Cuma 1000-an Bisa Bikin Ide Jualan yang Menguntungkan, Berikut Martabak Mini Manis Bikin Nagih

1. Memicu Diabetes

Bahaya kurang tidur dapat memicu respon stress pada tubuh sehingga akan terjadi pelepasan hormon kortisol dan norepinephrine yang berhubungan dengan resistensi insulin.

Kondisi seperti ini akan sangat mempengaruhi hormone dalam tubuh yang akan mengontrol nafsu makan kita.

2. Darah Tinggi

Bahaya kurang tidur satu hingga enam jam per hari dapat menyebabkan terjadinya peningkatan tekanan darah sistolik yang bisa mengganggu aktivitas harian ini.

Hal tersebut akan dengan mudah memicu tekanan darah tinggi pada tubuh kita.

Baca Juga: 7 Manfaat Buah Pisang yang Sering Kita Abaikan, Makanan Manis dengan Berjuta Khasiat bagi Kesehatan Tubuh

3. Stroke

Bahaya kurang tidur bagi kesehatan yang bisa terjadi adalah meningkatkan risiko store.

Perlu diingat, bahwa bahaya kurang tidur dapat menurunkan kinerja jantung sehingga akan membuat aliran salah menuju otak menjadi terhambat yang akhirnya dapat memicu terjadinya stroke.

4. Kanker Payudara

Bahaya kurang tidur yang sering terjadi akan mengakibatkan kanker payudara karena hormon melatonin akan menurun.

Kurang tidur dapat memicu meningkatnya hormon estrogen yang berfungsi sebagai pemicu perkembangan organ seks.

Ketika ini sering terjadi, maka akan menyebabkan terjadinya kanker payudara bagi wanita.

Baca Juga: Hasil Mewah Modal Murah, Sulap Pisang Kematangan jadi Bolu Super Cantik dan Enak, Baru Matang Langsung Rebutan

5. Gangguan Jantung

Orang yang terbiasa tidur terlalu larut akan berdampak pada kurangnya waktu tidur yang akan dengan mudah terkena penyakit jantung.

Akibat kurang tidur dapat menurunkan proses metabolisme dan meningkatkan tekanan darah sehingga proses kinerja jantung menjadi terganggu.

6. Menimbulkan Depresi

Akibat kurang tidur akan menyebabkan penurunan neurotransmiter untuk mengatur suasana hati.

Ketika waktu kurang tidur terlalu sering berkurang akan mempengaruhi hari, sehingga memungkinkan terjadinya depresi.

Selain itu, kurang tidur juga dapat meningkatkan reaksi antisipatif pada pusat emosional otak sehingga akan menyebabkan rasa cemas yang meningkat.

Baca Juga: Wow Rasanya Ngalahin Daging! Resep Tumis Tempe Saus Asam Manis yang Lezat untuk Menu Makan Siang Keluarga

7. Berat Badan Naik

Penelitian mengungkapkan bahwa orang yang tidurnya kurang dari enam jam setiap harinya akan cenderung menjadi gemuk dibanding orang yang tidur jam diatas normal.

Selain itu, akibat kurang tidur juga akan meningkatkan nafsu makan dan sering bertambahnya rasa lapar.

8. Mudah Sakit

Sistem kekebalan tubuh akan menghasilkan protein-protein yang dinamakan sitokin yang dapat membantu tubuh melawan peradangan, stress, dan infeksi. Saat tidur tubuh akan melepaskan sitokin.

Ketika waktu tidur berkurang, maka produksi sitokin ini juga akan semakin berkurang.

Selain itu, kurang tidur juga akan menyebabkan turunnya kemampuan sistem kekebalan tubuh dan kinerja sel dalam memerangi infeksi.

Hal tersebut akan berdampak buruk pada ketangguhan sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi dan kecepatan proses kesembuhan secara alami.***

Editor: Klara Delviyana

Sumber: rsud.sawahluntokota.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler