4 Manfaat Kurma untuk Kesehatan, Nomor 3 Tidak Disangka-Sangka

- 8 Maret 2023, 17:50 WIB
Ilustrasi - 4 Manfaat Kurma untuk Kesehatan No 3 Tidak Disangka-Sangka
Ilustrasi - 4 Manfaat Kurma untuk Kesehatan No 3 Tidak Disangka-Sangka /Freepik/Azerbaijan_stockers/

BERITASUKOHARJO.com - Buah kurma adalah buah yang banyak ditemukan di daerah tropis di dunia. Buah kurma identik dengan bulan Ramadhan, bulan sucinya umat islam.

Kurma banyak dikonsumsi oleh semua orang di dunia, terutama oleh umat islam saat bulan Ramadhan. Jenis kurma yang biasa dikonsumsi antara lain kurma Medjool dan Deglet Noor.

Selain dikonsumsi langsung sebagai buah, kurma juga sering dijadikan bahan tambahan dalam berbagai hidangan.

Baca Juga: Modal 1 Butir Telur dan Tepung Sudah Jadi Kue Kering Lebaran Super Unik dan Enak, Bahan Ekonomis Hasil Banyak

Dengan tekstur kenyal dengan rasa manis, kurma menjadi favorit umat islam sebagai hidangan pembuka saat berpuasa.

Selain itu, kurma juga kaya akan nutrisi penting yang bermanfaat bagi tubuh loh. Kurma bisa dijadikan sumber untuk memenuhi kebutuhan nutrisi kalian, terutama saat menjalani ibadah puasa.

Dilansir oleh BeritaSukoharjo dari laman Health Line, berikut ini adalah manfaat buah kurma bagi tubuh.

1. Tinggi Serat

Buah kurma kaya akan serat yang cukup untuk memenuhi kebutuhan serat tubuh anda. Dalam setiap 3,5 ons kurma mengandung 7 gram serat. Mengonsumsi kurma merupakan cara yang tepat untuk meningkatkan asupan serat Anda.

Baca Juga: Cemilan Unik Olahan Kulit Pangsit dan Pisang Kepok Mirip Rambutan, Cocok Jadi Ide Jualan di Bulan Ramadhan

Serat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan dan mencegah sembelit. Dalam sebuah penelitian, 21 orang yang mengonsumsi 7 kurma per hari selama 21 hari mengalami peningkatan buang air besar yang signifikan dibandingkan dengan saat mereka tidak makan kurma.

Serat dalam kurma juga membantu untuk mengontrol kadar gula darah. Karena alasan ini, kurma memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah.

2. Tinggi Antioksidan

Kurma mengandung berbagai antioksidan yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk menurunkan risiko beberapa penyakit.

Antioksidan berfungsi melindungi sel dari radikal bebas, yaitu molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan reaksi berbahaya di tubuh Anda dan menyebabkan penyakit.

 

Baca Juga: 7 Inspirasi Ide Bisnis Menjelang Ramadhan dan Lebaran yang Perlu Kamu Tahu, Intip dan Eksekusi

Berikut adalah tiga antioksidan paling tinggi yang terkandung dalam kurma:

Flavonoid: Flavonoid adalah antioksidan yang membantu mencegah peradangan pada tubuh. Menurut penelitian, Flavonoid membantu mengurangi risiko diabetes, penyakit Alzheimer, dan jenis kanker tertentu.

Karotenoid: Karotenoid membantu menjaga kesehatan jantung dan juga dapat mengurangi risiko gangguan mata, seperti degenerasi makula.

Asam fenolik: Asam fenolik dikenal dengan sifat anti-inflamasinya yang membantu menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung.

Baca Juga: 7 Panduan Livestreaming TikTok, Ini Rahasianya Biar Banjir Orderan dari Para Master!

 

3 . Membantu Persalinan pada Ibu Hamil

Rutin mengonsumsi kurma bermanfaat untuk membantu dan memudahkan persalinan pada ibu hamil. Mengonsumsi kurma selama beberapa minggu terakhir saat masa kehamilan dapat meningkatkan pelebaran serviks dan menurunkan kebutuhan akan induksi persalinan.

Sebuah meta-analisis pada tahun 2011 menemukan fakta bahwa ibu hamil yang mengonsumsi kurma mengalami proses persalinan lebih singkat daripada mereka yang tidak memakannya.

Dalam masa kehamilan, kurma memiliki peran penting karena kandungan senyawa yang mengikat reseptor oksitosin. Oksitosin adalah hormon yang menyebabkan kontraksi saat proses persalinan.

Baca Juga: 10 Ide Jualan Suvenir Pernikahan Mulai Harga Rp500 Hingga Rp1500, Sangat Ramah di Kantong dan Bermanfaat Pol!

Selain itu, kurma mengandung tanin, yaitu senyawa yang telah terbukti membantu memfasilitasi kontraksi. Tanin juga merupakan sumber gula dan kalori yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga energi selama proses persalinan.

4. Meningkatkan Kesehatan Otak

Makan kurma dapat membantu meningkatkan fungsi otak. Studi laboratorium membuktikan bahwa kurma bermanfaat untuk menurunkan penanda inflamasi, seperti interleukin 6 di otak yang dapat memicu penyakit seperti Alzhemeir.

Selain itu, penelitian lain juga membuktikan bahwa kurma bermanfaat untuk mengurangi intensitas protein beta amiloid, yang dapat mengakibatkan plak di otak.

Hal tersebut dapat mengganggu komunikasi antar sel otak, yang pada kasus parahnya akan menyebabkan kematian sel otak.

Sifat kurma yang berpotensi meningkatkan kesehatan otak disebabkan kandungan antioksidannya yang diketahui dapat mengurangi peradangan, termasuk flavonoid. ***

Editor: Klara Delviyana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x