Bakteri Wolbachia Bisa Mencegah Penyebaran DBD dan Mengurangi Angka Hospitalization 86,1 Persen  

- 28 Juli 2022, 10:42 WIB
bakteri Wolbachia terbukti bisa mencegah penyebaran DBD dan angka hospitalization berkurang hingga 86,1 per
bakteri Wolbachia terbukti bisa mencegah penyebaran DBD dan angka hospitalization berkurang hingga 86,1 per /Pixabay/WikiImages/

 

BERITASUKOHARJO.com – Inovasi baru dalam mencegah penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) telah ditemukan.

Dari penelitian yang dilakukan bakteri Wolbachia bisa mencegah penyebaran, serta ampuh dalam menurunkan angka hospitalization sampai 86,1 persen.

Pada masa pandemi COVID-19 dilaporkan jumlah penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) meningkat di beberapa tempat di Indonesia.

Prof. Adi Utarini dari The World Mosquito Program (WMP) Yogyakarta, melakukan penelitian untuk pengendalian virus dengue menggunakan bakteri Wolbachia.

Baca Juga: Resep Kue Nasi, Cemilan Cantik yang Enak dan Mengenyangkan, Buat yuk!

Penelitian tersebut dilakukan dengan menggunakan nyamuk aedes aegypti yang telah diberikan bakteri Wolbachia.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang mengunjungi Laboratorium Entomologi WMP Yogyakarta pada hari Jumat, 22 Juli 2022 lalu mengatakan bahwa dirinya datang ke Lab untuk mempelajari cara menurunkan prevalensi dengue.

“Saya kesini mau belajar bagaimana menurunkan prevalensi dengue dengan cara mengontrol nyamuknya bukan menghilangkan, tapi membuat nyamuknya tidak menularkan virus lagi,” ucapnya yang dikutip oleh BeritaSukoharjo.com dari situs Sehat Negeriku.

Halaman:

Editor: Klara Delviyana

Sumber: sehatnegeriku.kemkes.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x