Sudah Hilang dari Menu Pencarian di YouTube, Tonton Film Dirty Vote Langsung di Link Ini Sebelum Dihapus!

- 13 Februari 2024, 07:40 WIB
Film Dirty Vote dari akun official hilang dari menu pencarian YouTube
Film Dirty Vote dari akun official hilang dari menu pencarian YouTube /YouTube PSHK Indonesia.

BERITASUKOHARJO.com - Pasca sehari rilis di YouTube Dirty Vote, film dokumenter tersebut kini sudah tidak bisa ditemukan lagi melalui menu pencarian YouTube.

Kata kunci film Dirty Vote ini hanya menghasilkan konten-konten lain yang tidak menuju ke akun official pengunggah.

Berdasarkan pantauan tim BeritaSukoharjo.com di YouTube pada 12 Februari 2024, saat kata kunci ‘Dirty Vote’ dimasukkan ke kolom pencarian, yang muncul hanyalah akun-akun lain yang menggunakan kata kunci sejenis.

Akun official yang menayangkan film dokumenter Dirty Vote ini tidak ditemukan lagi. Namun, apakah pencarian yang gagal ini membuat warganet tidak bisa menonton lagi tayangan film yang viral tersebut?

Baca Juga: Muda Bertalenta, 2 Mahasiswa Sabet Penghargaan Super Growing UMKM di Shopee Super Awards 2023

Dirty Vote sendiri mengungkap dugaan kecurangan Pemilu 2024 sehingga menjadi tayangan yang kontroversi dan menimbulkan pro kontra.

Lantas, bagaimana caranya menonton Dirty Vote di YouTube jika tidak bisa menemukannya lagi di menu pencarian YouTube? Simak tulisan ini hingga tuntas!

Sekilas tentang Film Dokumenter Dirty Vote

Dirty Vote merupakan film dokumenter terkait potensi kecurangan Pemilu 2024 yang dirilis pada Ahad, 11 Februari 2024, di kanal YouTube Dirty Vote. Akun ini tercatat telah memiliki 112 ribu subscribers hingga Senin, 12 Februari 2024.

Dari pantauan BeritaSukoharjo.com, hingga Senin 12 Februari 2024, pukul 22.00 WIB, film ini telah ditonton sebanyak 5,9 juta kali dan 370 disukai.

Baca Juga: Bagaimana Orang Tua Belajar agar Selalu Menjadi Lebih Baik? 6 Cara Ini Bisa Jadi Jawabannya

Bahkan, belum genap satu hari tayang, konten film dokumenter di YouTube ini telah ditonton lebih dari 4 juta kali.

Di dalam kanal YouTube Dirty Vote tersebut terdapat dua video, yakni video trailer dan full movie.

Video trailer ditonton sebanyak 44 ribu kali, sedangkan tayangan full movie telah ditonton sebanyak 4,6 juta.

Film berdurasi hampir dua jam ini ini menampilkan tiga orang ahli hukum tata negara yang membintangi langsung sajian dokumenter tersebut.

Baca Juga: Diet Sehat Tanpa Kehilangan Rasa Enak: Rahasia Mengubah Bahan Masakan untuk Hidangan yang Lezat!

Mereka adalah Zainal Arifin Mochtar (dosen Hukum Tata Negara Universitas Gajah Mada), Bivitri Susanti (dosen Sekolah Tinggi Hukum Indonesia Jentera), dan Feri Amsari (dosen Fakultas Hukum Universitas Andalas).

Ketiganya tampil dalam film dokumenter sebagai aktor yang menyampaikan informasi secara langsung.

Link Nonton Film Dirty Vote secara Langsung

Walaupun di menu pencarian YouTube kata kunci Dirty Vote tidak ditemukan lagi, warganet masih bisa mengakses film dokumenter tersebut melalui link langsung ke akun YouTube.

Bagaimana caranya? Cukup mudah. Akses nonton film dokumenter Dirty Vote bisa ditemukan langsung di link berikut:

KLIK DI SINI

Baca Juga: Air Terjun Janji di Sumatra Utara: Mengabadikan Keelokan Danau Toba dengan Kisah Perjanjian SISINGAMANGARAJA

Sebagai informasi, film ini sebelumnya telah mendapat reaksi negatif dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran.

Dikutip dari Antaranews, pihak Tim Kampanye Nasional (TKN) menolak isi film tersebut dan menganggap isinya bermuatan fitnah.

“Sebagian besar yang disampaikan film tersebut adalah sesuatu yang bernada fitnah, narasi kebencian yang sangat asumtif, dan sangat tidak ilmiah," kata Habiburokhman selaku wakil ketua TKN saat membacakan sikap atas tayangnya Dirty Vote pada Minggu, 11 Februari 2024.

"Saya mempertanyakan kapasitas tokoh-tokoh yang ada di film tersebut dan saya kok merasa sepertinya ada tendensi, keinginan untuk mendegradasi pemilu ini dengan narasi yang sangat tidak berdasar."

Baca Juga: Resep Olahan Roti Tawar, Cuma Diaduk Bisa Hasilkan Ratusan Ribu Setiap Hari, Dijamin Lezat!

Sementara itu, warganet merespons tayangan ini dengan berbagai pendapat. Mereka menjadikan tayangan film dokumenter ini sebagai obrolan di status-status media sosial.

“Setelah nonton film Dirty Vote, saya memilih untuk tidak ikut-ikutan buyan,” tulis pemilik akun Muhammad **** di Facebook.

“Terus, kalau sudah nonton #DirtyVote mau ngapain sekarang? Ganti haluan gitu?” tulis pemilik akun Wira ***** di Facebook.

Lalu pemilik akun Berlian **** menyebutkan keseruan film dokumenter Dirty Vote tersebut melalui akun Facebooknya.

“Lagi rame, nih. Bagus sekalian nobar dan diskusi hadirkan pakar,” tulisnya. ***

Editor: Nurulfitriana Ramadhani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x