"Di sini saya ada Pak Hari, Pak Yanto, maupun Pak Asep, bahwa semua statement itu semua salah."
Kendati demikian, ia membenarkan atas adanya adu argumen antara dirinya dan petugas SPBU.
"Yang benar adalah adu argumen untuk membuktikan ini Pertamax atau Pertamax Turbo," terangnya.
"Sudah diselesaikan dan sudah terbukti isinya adalah Pertamax yang sesuai dengan permintaan dari saya," sambungnya.
"Tidak ada kontak fisik," tandas pria yang disebut bernama Bram tersebut.
Lebih lanjut, berdasarkan keterangan video, sosok yang disebut sebagai Pak Hari mengatakan bahwa kini semua persoalan sudah clear alias selesai. ***