Penyakit Mulut dan Kaki (PMK) Kembali Mewabah, Kenali Gejalanya pada Hewan Ternak Anda

- 7 Juni 2022, 18:41 WIB
Ilustrasi. Cara penyebaran dan gejala PMK pada hewan.
Ilustrasi. Cara penyebaran dan gejala PMK pada hewan. /Unsplash/Alwi Hafizh A./

BERITASUKOHARJO.com - Penyakit mulut dan kaki (PMK) disebabkan oleh virus tipe A dari Famili Picornaviridae dan genus Apthovirus dan menyerang hewan berkuku genap atau belah seperti sapi, kambing, domba, unta, babi, dan kerbau.

Virus ini memiliki masa inkubasi 2 hingga 14 hari sejak hewan tertular sampai menimbulkan gejala.

Penyakit ini kini mulai kembali mewabah setelah 32 tahun Indonesia dinyatakan bebas dari penyakit mulut dan kaki (PMK) oleh Badan Kesehatan Hewan Dunia (OIE) yang terdapat pada resolusi OIE No. IX tahun 1990.

Baca Juga: Simak, yuk! Berikut Beberapa Fitur Khusus Reels Instagram untuk Pengguna Asia Tenggara, Termasuk Indonesia

Penularan penyakit mulut dan kulit (PMK) ini cukup tinggi, dengan tingkat kematian sebesar 1 hingga 5 persen. Hewan ternak muda dan anak-anak termasuk yang rentan mengalami kematian.

Dikutip BeritaSukoharjo.com melalui Instagram @pemkot_solo dan situs dkpp.jabarprov.go.id berikut adalah cara penularan dan gejala PMK.

Cara penularan virus ini yaitu dengan kontak langsung antar hewan yang terkena penyakit mulut dan kaki (PMK) melalui droplet, cairan hidung, ataupun kontak kulit.

Kedua, tertular karena kontak tidak langsung dari vektor hidup yaitu virus ini terbawa oleh manusia. Bisa melalui tangan, tenggorokan, atau pakaian manusia yang terkontaminasi.

Baca Juga: BTS Ajak ARMY Membuat Video Shorts untuk Merayakan 9 Tahun Debut

Halaman:

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: Instagram @pemkot_solo DKPP Provinsi Jawa Barat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x