Cacar Monyet Mencapai Lebih Dari 100 Kasus di Eropa dan Diperkirakan Akan Terus Naik

- 22 Mei 2022, 16:20 WIB
Kondisi kulit yang terinfeksi cacar monyet.
Kondisi kulit yang terinfeksi cacar monyet. /Reuters/

BERITASUKOHARJO.com - Penyakit cacar monyet mencapai lebih dari 100 kasus di Eropa meliputi 10 negara, diantaranya termasuk Inggris, Spanyol, Portugis, dan Kanada.

Claire Dewsnap, seorang dokter ternama di Inggris memperkirakan akan terjadi kenaikan kasus yang signifikan di Inggris untuk beberapa pekan kedepan.

Dilansir BeritaSukoharjo.com dari dailymail, Dokter Claire Dewsnap yang merupakan presiden Asosiasi Inggris untuk Kesehatan Seksual dan HIV khawatir tentang tingkat penyebaran virus ini.

Baca Juga: Drama Doctor Lawyer Merilis Poster Resmi, Para Pemain Berikan Tatapan Serius

"Yang paling mengkhawatirkan saya adalah ada infeksi di seluruh Eropa, jadi ini sudah menyebar dan ini bisa menjadi angka yang sangat signifikan selama dua atau tiga minggu ke depan,” ucapnya.

Virus yang pertama kali ditemukan pada monyet ini dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain dengan kontak fisik yang erat, termasuk hubungan seksual.

Badan Keamanan Kesehatan Inggris mengatakan sebagian besar kasus yang baru-baru ini terjadi ditemukan pada pria homoseksual dan biseksual.

Cacar monyet umum ditemukan di Afrika Barat dan Afrika Tengah, tetapi penyebaran sudah meluas ke tanah Eropa.

Baca Juga: Angin Tornado Menghantam Negara Jerman, Berikut Informasinya

Tercatat pada Sabtu, 21 Mei 2022, cacar monyet di Inggris mencapai 20 kasus, dan ada lebih dari 100 kasus di seluruh Eropa.

Otoritas kesehatan Spanyol melaporkan 23 kasus cacar monyet diidentifikasi. Kasus ini merebak terutama di Kota Madrid, dimana pemerintah setempat menutup sauna yang terkait dengan tempat penyebaran infeksi.

Sauna di Spanyol kerap menjadi tempat populer di kalangan pria homoseksual untuk mencari kepuasan seksual dibanding sebagai tempat pemandian.

Diyakini ada 50 kasus cacar monyet yang sedang terjadi di Spanyol, dimana 30 kasus telah dikonfirmasi dan 20 kasus masih dicurigai.

Baca Juga: Mantan Jubir Satgas Covid Achmad Yurianto, Tutup Usia saat RI Transisi ke Endemi

Di Inggris, pemerintah berwenang menawarkan vaksin cacar air kepada tenaga kesehatan dan orang-orang yang terpapar.

Sementara di Spanyol, pihak berwenang sedang menimbang pengobatan yang tepat seperti antivirus dan vaksin. Tetapi sejauh ini semua kasus memiliki gejala yang ringan dan tidak perlu obat khusus.

Di Portugal, 14 kasus dikonfirmasi dan 20 kasus dicurigai dan di Kanada terdapat dua kasus dikonfirmasi dan 20 kasus dicurigai.

Kasus cacar monyet ini juga sudah menyebar ke Italia, Swedia, Belgia, Jerman, Belanda, Prancis, Israel, dan Australia.***

 

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: dailymail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x