Menag Yaqut Siapkan 3 Langkah Jitu Cegah Kekerasan Seksual di Lembaga Pendidikan, Simak Apa Saja

SUKOHARJOUPDATE- Mencegah kasus kekerasan dan pelecehan seksual kembali terjadi di beberapa Lembaga Pendidikan Agama, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyiapkan tiga langkah strategis untuk mencegah dan mengantisipasinya.

Menag yang akrab disapa dengan panggilan Gus Yaqut ini menyampaikan hal itu usai meresmikan Program Studi Siber Pendidikan Agama Islam (PAI) di kampus IAIN Syekh Nurjati, Cirebon, Selasa 14 Desember 2021.

Dikutip dari laman kemenag.go,id, langkah pertama yang dilakukan Kemenag, seperti disampaikan oleh Gus Yaqut adalah melakukan investigasi.

Baca Juga: PKL di Sukoharjo Protes Perda Larangan Berjualan Kuliner Daging Anjing, Minta DPRD Merevisi

“Saya sudah memerintahkan kepada jajaran untuk melakukan investigasi kepada sekolah-sekolah seperti ini, boarding-boarding ini, yang kami sinyalir terjadi pelanggaran serupa, kekerasan seksual, pelecehan seksual, dan seterusnya,” tegas Menag.

Kasus (kekerasan dan pelecehan seksual) ini, tegas Gus Yaqut sangat tidak baik bagi anak bangsa dan juga tentu agama. Karena ini mengatasnamakan agama semua lembaga pendidikannya.

Baca Juga: Sakit Hati Digugat Cerai, Pria di Sukoharjo Nekat Bakar Motor Mertua hingga Berniat Meracun Seluruh Keluarga

"Langkah kedua, kami menjalin kerja sama dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), aparat kepolisian, dan pihak terkait lainnya dalam penanganan masalah ini, termasuk dalam proses investigasi," paparnya.

Menag mengaku khawatir kasus pelecehan seksual yang belakangan mencuat di lembaga pendidikan itu merupakan fenomena gunung es.