Network
SUKOHARJOUPDATE - Politikus dan legislator PKS, Hidayat Nur Wahid mengaku sangat prihatin dengan sejumlah peristiwa yang terjadi di tanah air beberapa hari terakhir.
Dalam unggahan di akun Twitter miliknya, Hidayat Nur Wahid mengomentari ketakutan para nelayan di Natuna setelah melihat keberadaan sejumlah Kapal China di kawasan Laut Natuna Utara.
Munculnya Kapal China yang dilihat dan direkam nelayan menggunakan hape pada 13 September 2021 dan baru dilaporkan dua sesudahnya ini telah menimbulkan ketakutan.
Baca Juga: Respon Sikap China Ingin Kuasai Laut Natuna, Inggris Kirim Kapal Induk Queen Elizabeth
Para nelayan di sekitar lokasi kemudian memilih menjaga jarak agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan.
Selain peristiwa munculnya Kapal China, mantan Presiden PKS ini juga mengaku prihatin atas kejadian tindak kekerasan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
Aksi penyerangan disertai pembakaran sejumlah fasilitas, termasuk Puskesmas di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, yang juga terjadi pada 13 September 2021 ini mengakibatkan seorang perawat meninggal dunia.
Baca Juga: Respon Jepang Beri Penghargaan Pada Pelaku Kejahatan PD II, China Kirim Kapal Perang Perusak Rudal
"Kita sangat prihatin, di Natuna, para nelayan ketakutan melihat kapal - kapal perang China mondar-mandir di perairan Indonesia," tulis Hidayat Nur Wahid @hnurwahid pada Sabtu 18 September 2021.
