Respon Jepang Beri Penghargaan Pada Pelaku Kejahatan PD II, China Kirim Kapal Perang Perusak Rudal

- 26 Agustus 2021, 12:00 WIB
Ilustrasi kapal perang. Filipina sukses usir kapal perang China di wilayah ZEE mereka.
Ilustrasi kapal perang. Filipina sukses usir kapal perang China di wilayah ZEE mereka. /Reuters/Maxim Shemetov

SUKOHARJOUPDATE - Hubungan antara China dan Jepang memanas. Memanasnya hubungan antara negeri tirai bambu dengan negeri sakura itu, ditandai dengan pengiriman kapal perang oleh Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA).

Tak tanggung-tanggung, China mengirimkan kapal perang perusak rudal berukuran besar tipe 055 oleh Tentara Pembebasan Rakyat China.

Seperti dikutip dari Antara, kemarahan China terhadap Jepang itu dipicu dengan sikap politisi senior Jepang yang memberikan penghargaan terhadap pelaku kejahatan Perang Dunia II di kuil Yashukuni dan provokasi Jepang terhadap China terkait Kepulauan Taiwan dan Kepulauan Diaoyu.

Baca Juga: Afganistan Memanas, Nato Laporkan 20 Orang Tewas Saat Evakuasi Keluar Kabul di Bandara

Sehingga langkah China itu dinilai sebagai bentuk peringatan kepada pasukan sayap kanan dan militer Jepang, demikian beberapa pakar militer China dikutip media setempat, Rabu.

Bahkan para pengamat memperkirakan pengerahan tersebut akan sering dilakukan seiring dengan makin banyaknya armada tipe 055 yang akan berdinas di Angkatan Laut PLA.

Dengan kemampuan tempur yang luar biasa, kapal tipe 055 berbobot 10.000 ton sering kali dilibatkan dalam misi maritim dan memandu kapal perang lain dalam satu armada, demikian Wei Dongxu, pakar militer China, dikutip Global Times.

Baca Juga: Myanmar tangkap dua jurnalis, Kekerasan Pascakudeta Terus berlanjut

Kapal fregat tipe 054A yang mengawal kapal Nanchang dalam pelayaran pertama ke Laut Jepang pada Maret lalu itu telah digantikan oleh kapal 903A dalam pelayaran ke Jepang pada Minggu (22/8).

Halaman:

Editor: Bramantyo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x