Network
SUKOHARJOUPDATE - Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dinilai berhasil menurunkan tingkat keterisian Bed Occupancy Rate (BOR) atau tempat tidur di berbagai rumah sakit di Jawa dan secara nasional.
Karena dianggap berhasil, maka pemerintah memutuskan lagi untuk memperpanjang kebijakan PPKM di wilayah Jawa – Bali dari 16 Agustus 2021 dan 23 Agustus 2021 untuk wilayah luar Jawa – Bali.
Keputusan tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Luhut Binsar Panjaitan dalam Keterangan Pers terkait Evaluasi dan Penerapan PPKM pada Senin, 9 Agustus 2021.
Baca Juga: PPKM Level 4 Belum Berakhir, Kawasan Wisata Tawangmangu di Libur Akhir Pekan Sudah Macet
Ia menyampaikan bahwa keputusan tersebut atas arahan Presiden dan dimuat dalam Instruksi Mendagri.
Dilansir Sukoharjoupdate.com dari laman Pikiran-rakyat.com, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 30 Tahun 2021, jumlah Kabupaten/Kota di Jawa – Bali yang menerapkan PPKM Level 4 adalah sebanyak 71 wilayah, Level 3 sebanyak 55 wilayah, dan Level 2 sebanyak dua wilayah.
Kemenko Marves menyampaikan bahwa pada penerapan PPKM periode ini terdapat penyesuaian yang akan dilakukan yang diantaranya pada sektor pusat perbelanjaan atau mall, industri esensial yang berbasis ekspor dan penunjangnya, serta tempat ibadah.
Baca Juga: Sambil Patroli PPKM, Polres Karanganyar Bagikan Paket Sembako Pada Supir Angkot
Penurunan tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit disampaikan Presiden Joko Widodo dalam keterangannya di Istana Merdeka, Jakarta pada Minggu, 15 Agustus 2021.
Ia menyebutkan bahwa BOR di Jakarta berada di kisaran 29,4 persen, 32 persen di Jawa Barat, dan Wisma Atlet berada di angka 19,64 persen.
Sementara itu, BOR secara nasional berada di angka 48,14 persen.
Baca Juga: PPKM Level 4 Berlanjut Atau Tidak? Jokowi Soroti Kenaikan Kasus Covid di 5 Provinsi di Indonesia
“Alhamdulillah BOR di Jakarta sudah berada di kisaran 29,4 persen. Di Jawa Barat 32 persen, di Jawa Tengah 38,3 persen, di Jawa Timur 52,3 persen, di Banten 33,4 persen, di Daerah Istimewa Yogyakarta 54,7 persen. Juga BOR di Wisma Atlet yang juga sudah turun di angka 19,64 persen. Secara nasional, BOR nasional kita berada di angka 48,14 persen,” ujarnya.
Di sisi lain, Presiden meminta seluruh pihak terkait untuk mempercepat vaksinasi Covid 19 harian. Menurut Jokowi, saat ini vaksinasi harian secara nasional telah mencapai 1,6 juta suntikan dalam satu hari pada puncaknya.
Jokowi turut meminta memaksimalkan isolasi terpusat yang memegang peranan penting dalam mengendalikan penyebaran Covid 19 bersamaan dengan pengetesan dan penelusuran kasus konfirmasi positif Covid 19 yang terus ditingkatkan.
Baca Juga: Pandemi Covid 19 dan Adanya PPKM, Kirab Pusaka Kraton Solo dan Pura Mangkunegaran Ditiadakan
