Network
BERITASUKOHARJO.com - Masyarakat Bantul di Yogyakarta mempunyai resep kuliner si pedas hangat yang bernama wedang uwuh. Wedang uwuh sendiri merupakan minuman tradisional yang terkenal dulu pertama kali dari dalam benteng kesultanan.
Resep pedas hangat asal Yogyakarta merupakan minuman herbal yang dibuat dari rempah-rempah Indonesia. Meski begitu wedang uwuh ini asli resep turun temurun bagi masyarakat Bantul di Yogyakarta.
Resep wedang uwuh ini diperkenalkan dari masyarakat Bantul, Yogyakarta yang membuka angkringan untuk berjualan.
Dilansir BeritaSukoharjo.com dari laman Wonderful Indonesia (Indonesia.travel) ada resep wedang uwuh pedas hangat tradisional yang bisa ditiru asal Bantul Yogyakarta.
Baca Juga: Resep Bajigur, si Manis Legit dari Masyarakat Sunda Asal Jawa Barat
Bahan:
Jahe 2 ruas besar jari, dicuci bersih dan kerik sedikit kulitnya
4-5 buah cengkeh dicuci bersih
3-4 lembar daun cengkeh kering maupun segar
2 lembar daun kayu manis kering jika tidak ada bisa diganti kayu manisnya
2 lembar daun pala kering jika tidak ada bisa diganti dengan pala
1 genggam kecil Kayu secang
Gula batu cukup ¼ bagian dari satu bongkah gula batu besar, bisa dikecilkan lagi seukuran gelas
Air 2½ gelas yang akan digunakan untuk tempat saji
*Untuk 2 porsi gelas pegangan hadiah teh
Cara Membuat:
1. Jahe yang sudah dibersihkan dan dikerok sedikit kulitnya lalu dipanggang di bara api atau diatas kompor. Setelah aroma jahe keluar bisa diangkat kemudian di geprek hingga pipih.
2. Ambil air 2½ gelas dan masukkan kedalam panci dan didihkan. Saat sudah mendidih masukkan jahe yang sudah dibakar dan digeprek kedalam panci berisi air mendidih.
3. Setelah air mendidih masukkan cengkeh, daun cengkeh, daun kayu manis atau kayu manis, daun pala atau pala dan kayu secang.
4. Aduk rata dengan api sedang, tunggu beberapa saat hingga air rebusan berubah warna menjadi merah dan aroma rempah sudah tercium keluar.
5. Setelah airnya kembali mendidih dan rebusan rempah berwarna merah, matikan api.
6. Selagi masih hangat, letakkan bongkahan ¼ gula batu yang sudah dipotong lagi menjadi dua kedalam dua gelas. Lalu masukkan rebusan wedang uwuh ke dalam gelas tanpa rempahnya lalu aduk rata.
Sajikan wedang uwuh pedas hangat selagi masih panas dan gula batu akan mencair sedikit demi sedikit.
Secara arti sebenarnya wedang uwuh berarti minuman sampah karena rempah yang digunakan terlihat seperti sampah yang menyatu di gelas.***
