Sama-Sama dari Roti, Inilah Perbedaan Tepung Panir dan Tepung Roti, Simak agar Tahu Kapan saatnya Dipakai

4 September 2022, 08:44 WIB
Perbedaan tepung panir dan tepung roti /Instagram @solubisdotcom.

BERITASUKOHARJO.com - Sudah menjadi rahasia umum bahwasanya kehadiran tepung panir dan tepung roti sangatlah bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari, utamanya dari segi urusan dapur.

Hanya saja, beberapa dari kita masih cukup awam hingga kerap kebingungan atau bahkan belum tahu perbedaan antara tepung panir dan tepung roti.

Oleh karena itu, kali ini BeritaSukoharjo.com hadir untuk membagikan penjelasan mengenai perbedaan tepung roti dan tepung panir.

Baca Juga: Punya Tahu Jangan Digoreng Biasa, Campur Tepung Tapioka Jadi Cemilan Enak Sekaligus Lauk Gurih Bikin Nagih!

Dengan demikian, ke depannya, kamu tidak akan bingung lagi membedakan keduanya dan bisa tahu kapan saatnya harus memakai tepung panir maupun tepung roti.

Oh iya, pertama-tama yang harus diketahui terlebih dahulu, yaitu fakta bahwa tepung roti dan tepung panir sebenarnya sama-sama terbuat dari roti.

Lantas, apa yang membedakan keduanya?

Dilansir BeritaSukoharjo.com dari berbagai sumber, meskipun tepung roti dan tepung panir sama-sama terbuat dari roti, tetapi bagian roti yang diambil berbeda.

Baca Juga: Tepung Beras Dicampur Santan Jadi Cemilan yang Super Enak, Lumer di Mulut, Wajib Coba

Tepung roti terbuat dari bagian tengah roti segar tanpa kulit yang kemudian dikeringkan terlebih dahulu, lalu digiling menjadi seperti remahan.

Sementara itu, tepung panir terbuat dari pinggiran roti yang kemudian digiling menjadi butiran-butiran kecil.

Dari segi tekstur, tepung roti lebih kasar dibandingkan tepung panir yang justru sebaliknya, yaitu bertekstur halus.

Baca Juga: Punya Tepung Tapioka dan Pandan? Yuk Buat Cemilan Bubur Candil yang Mudah, Rasanya Manis dan Lembut

Kemudian, dari segi warna, keduanya juga sangat berbeda. Kenapa? Karena tepung roti berwarna putih, sedangkan tepung panir warnanya lebih gelap dan "berwarna", yaitu tampak agak cokelat cenderung kuning keemasan.

Hal itu lantaran tepung panir terbuat dari roti dengan kulit pinggiran yang digiling sehingga memengaruhi warnanya.

Selanjutnya, dalam segi kegunaan, tepung roti biasanya digunakan untuk melapisi permukaan makanan yang bertekstur keras dan padat.

Baca Juga: IDE JUALAN: Kreasi Cemilan Olahan Singkong Jadi Kolak Candil yang Kenyal, Legit, dan Berbahan Murah!

Sementara itu, tepung panir pada umumnya digunakan untuk melapisi permukaan makanan yang teksturnya lembut.

Adapun contoh makanan yang menggunakan tepung roti, yaitu misalnya seperti nugget, tempura ikan atau seafood, dan sejenisnya.

Di sisi lain, tepung panir biasanya digunakan untuk makanan, seperti kroket, pisang pasir, risoles, dan sejenisnya.

Oh iya, selain tepung roti biasa dan tepung panir yang sering dijumpai, ada yang disebut dengan "panko". Apakah itu?

Baca Juga: Olah Roti Tawar dan Tepung Tapioka Jadi Cemilan Enak Bikin Ketagihan, Semua Pasti Rebutan!

Tepung panko masih sejenis tepung roti, tetapi biasanya sering digunakan untuk makanan seperti tempura, katsu, corndog Korea dan sejenisnya.

Kenapa? Karena panko bisa menghasilkan lapisan yang lebih bertekstur besar serta renyah dan lebih garing ketimbang tepung roti biasa.

Nah, bagaimana? Sekarang sudah tahu, kan, perbedaan antara tepung roti dan tepung panir? Sudah tidak kebingungan lagi terkait kapan saatnya memakai salah satu di antaranya?

Semoga bermanfaat, ya! ***

Editor: Nurulfitriana Ramadhani

Tags

Terkini

Terpopuler