Demikian juga rezeki. Hati manusia harus dibersihkan dulu. Karena kalau ada kotoran dari dosa dan maksiat bisa menjadi penghalang rezeki. Kalau hati sudah bersih dari dosa dan maksiat maka rezeki dari Allah akan mendarat dengan mulus.
Baca Juga: Mengintip Tradisi Kurban Ketika Merayakan Hari Raya Idul Adha
Lantas bagaimana cara membersihkan hati manusia dari dosa dan maksiat? Caranya adalah dengan bertaubat kepada Allah.
Ada sebuah ayat Al Qur’an yang disitir.
“..dan bertobatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang orang yang beriman supaya kamu beruntung” (QS An Nur 31)
Kemudian ada lagi:
“Hai orang orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya, mudah mudahan Tuhan kami akan menutupi kesalahan kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai” (QS At Tahrim 8)
Bagaimana cara melakukan taubat nasuha?
Tobat nasuha harus memenuhi lima unsur.
1.Menyadari kesalahan. Orang yang mau bertaubat harus tahu dulu kesalahannya apa. Tidak perlu membela diri. Akui saja.