Tiga Hikmah Berkurban di Hari Raya Idul Adha yang Harus Diketahui, Simak Selengkapnya

- 3 Juli 2022, 16:05 WIB
Ilustrasi sapi sebagai hewan kurban. Inilah tiga manfaat berkurban
Ilustrasi sapi sebagai hewan kurban. Inilah tiga manfaat berkurban /Pixabay/Christian B.

BERITASUKOHARJO.com – Idul Adha merupakan sebuah perayaan hari besar umat Islam, perayaan ini berkaitan dengan ibadah kurban.

Ibadah kurban atau Idul Adha ini terjadi bermula ketika pada zaman dahulu Nabi Ibrahim hendak menyembelih anak kandungnya yang bernama Nabi Ismail atas perintah dari Allah SWT.

Hari raya Idul Adha ini diperingati setiap bulan Dzulhijjah, semua muslim di seluruh dunia berlomba untuk melakukan ibadah kurban dan ibadah lainnya yang sering dilakukan di bulan ini.

Tak hanya berkurban hewan saja, tetapi banyak ibadah yang bisa kita lakukan di bulan Dzulhijjah ini seperti puasa sunnah yang berlangsung selama sembilan hari, mulai dari tanggal 1 sampai 9 Dzulhijjah.

Sebelum melakukan proses kurban hewan, umat muslim harus melaksanakan salat Idul Adha di pagi hari.

Setelah itu barulah umat muslim bisa melaksanakan proses penyembelihan hewan kurban, dianjurkan dilaksanakan pada hari tersebut atau satu hari setelahnya.

Baca Juga: Wajib Tahu! Berikut Syarat Hewan Kurban di Tengah Wabah Penyakit Mulut dan Kuku

Dilansir BeritaSukoharjo.com dari laman Kementerian Agama Provinsi NTB, berikut ini adalah tiga hikmah ketika melakukan kurban di hari raya Idul Adha.

1. Tanda Syukur

Ketika seseorang mengeluarkan hartanya untuk berkurban hewan di hari raya Idul Adha, itu adalah tanda jika seseorang tersebut bersyukur kepada Allah SWT.

Selain itu orang tersebut mengikuti perintah dan anjuran agama untuk berkurban dan berbagi rezeki kepada yang lainnya.

Perintah berkurban sebenarnya sudah disebutkan di dalam Alquran surah Al-Kautsar:

“Sungguh, Kami telah memberimu (Muhammad) nikmat yang banyak. Maka laksanakanlah shalat karena Tuhanmu, dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah). Sungguh, orang-orang yang membencimu dialah yang terputus (dari rahmat Allah).”

2. Menghidupkan ajaran dan sunnah Nabi Ibrahim

Kita sudah mengetahui sejarah bagaimana hari raya Idul Adha bisa ada, karena Nabi Ibrahim diperintahkan untuk menyembelih anaknya sendiri yaitu Nabi Ismail.

Baca Juga: Simak! Inilah Jadwal Pertandingan Timnas Wanita di Piala Wanita AFF 2022

Nabi Ibrahim begitu rela untuk mengorbankan anaknya sebagai bukti ketaatannya kepada Allah SWT. Kemudian Allah SWT menggantinya dengan seekor kambing sebagai ganti dari Nabi Ismail.

Kejadian tersebut mengajarkan kepada kita jika kita harus belajar untuk rela berkorban, ikhlas, sabar, dan juga taat kepada perintah sang pencipta.

3. Melapangkan rezeki

Melakukan ibadah kurban hewan seperti kambing atau sapi merupakan ibadah yang bernilai pahala besar.

Harta yang kita keluarkan untuk berkurban di hari Raya Idul Adha bisa dinikmati oleh banyak orang, baik itu diri sendiri, keluarga, tetangga, fakir miskin, dan juga orang lainnya.

Ibadah sedekah ini merupakan ibadah yang dianjurkan dan merupakan sunnah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW.

Berbagi rezeki akan mendatangkan rezeki baru yang diberikan oleh Allah SWT.

Itulah tiga hikmah yang bisa dirasakan ketika melakukan ibadah kurban di hari raya Idul Adha. ***

Editor: Klara Delviyana

Sumber: Kementerian Agama Provinsi NTB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah