Kenapa Idul Adha 1443 H di Indonesia Berbeda dengan Arab Saudi? Ini Penjelasan Kementerian Agama

BERITASUKOHARJO.com - Seperti yang diketahui Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan jadwal hari raya Idul Adha 1443 H jatuh pada tanggal 10 Juli 2022 mendatang.

Namun, tanggal tersebut berbeda dengan hasil hisab Muhammadiyah, Muhammadiyah menetapkan raya Idul Adha 1443 H jatuh pada tanggal 09 Juli 2022 atau sama dengan negara Arab Saudi.

Penetapan hari raya Idul Adha 1443 H bagi Muhammadiyah tertuang dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022.

Lantas, apa yang membedakan jadwal hari raya Idul Adha 1443 H versi Pemerintah Indonesia berbeda dengan jadwal versi negara Arab Saudi.

Baca Juga: Stranger Things Season 5 Kapan Tayang? Ini Daftar Pemain yang akan Muncul

Berikut BeritaSukoharjo.com uraikan penjelasan Kemenag melansir dari Instagram @kemenag_ri pada Sabtu, 02 Juli 2022.

1. Secara geografis, posisi Arab Saudi berada di sebelah barat Indonesia, sehingga waktu di Indonesia lebih cepat 4 jam.

2. Tetapi, hilal justru lebih mungkin terlihat lebih dulu di Arab Saudi, karena terlihatnya di sebelah barat pada saat terbenamnya matahari (Ghurub As-Syams)

3. Berdasarkan data hisab, pada akhir Dzulqa'dah 1443 H, ketinggian hilal di tanah air antara 0° 52′ s.d 3º 13', dengan sudut elongasi 4,27° s.d 4,970, sehingga Dzulqa'dah digenapkan menjadi 30 hari.