Network
BERITASUKOHARJO.com - Sparkling water biasanya disajikan di kafe maupun restoran dan diyakini jauh lebih sehat dibanding air mineral, benarkah demikian? Yuk simak penjelasannya berikut.
Belakangan ini sparkling water semakin diminati banyak orang. Wajar memang karena penampilannya yang menarik juga dipercaya memiliki banyak manfaat dibanding air mineral.
Sparkling water sendiri merupakan air minum berkarbonasi yang biasanya sudah ditambahkan karbondioksida atau CO2 di dalamnya. Hal tersebut membuat sparkling water akan memiliki gelembung udara yang akan berdesis ketika dibuka tutupnya.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Air Mineral pH Tinggi Terbaik, Bisa Anda Dapatkan Dengan Mudah di Pasaran
Meski memiliki tampilan yang sangat mirip dengan soda terlebih adanya gelembung yang sama, namun soda sangat berbeda dengan sparkling water. Sparkling water sendiri hanya memiliki varian rasa tawar tidak seperti soda.
Berikut ini BeritaSukoharjo.com telah mengutip penjelasan sparkling water jauh lebih sehat dibanding air mineral dari berbagai sumber, dan membagikan ulang untuk Anda. Simak dan ikuti penjelasan singkatnya berikut ini.
Sparkling water merupakan air putih alami yang diberi karbondioksida sehingga memiliki gelembung dengan layaknya minuman bersoda.
Baca Juga: 9 Merk Air Mineral Terbaik 2023 Versi Pakar Nutrisi, yang Mana Favorit Anda? Simak Alasannya
Minuman yang satu ini mulai banyak disukai oleh berbagai kalangan, dan biasanya memang disajikan di restoran maupun kafe.
Meski banyak yang menggemarinya, sayangnya sparkling water ini ternyata tidak baik untuk enamel gigi yang ditambal.
Pasalnya air bening yang berkarbonasi ini ternyata dapat menurunkan kekuatan gigi dan melepaskan material tambalan.
Walaupun sparkling water cenderung tawar dibandingkan soda, namun tetap saja jenis minum berkarbonasi dengan level berapapun dapat merusak enamel gigi karena memiliki kadar keasaman yang sangat bervariasi.
Apalagi jika kadar pH yang dimiliki di bawah 5.5 tentu dapat menyebabkan kerusakan enamel gigi yang semakin parah.
Penelitian lainnya yang dilakukan pada seekor tikus menunjukkan bahwa tikus yang mengkonsumsi sparkling water menunjukan tanda penambahan berat badan dan memicu obesitas.
Hal tersebut diyakini karena sparkling water dapat meningkatkan kadar hormon ghrelin yang bisa memicu rasa lapar pada kelompok tikus.
Jika ditanya manakah yang lebih baik antara sparkling water dengan air mineral?, maka tentu jawabannya adalah air mineral.
Air mineral tak memiliki kandungan apapun yang dapat beresiko pada kesehatan layaknya sparkling water.
Baca Juga: 5 Kelebihan Air Murni atau Pure Water Dibanding Air Mineral
Bahkan secara medis, Anda disarankan untuk membatasi konsumsi sparkling water apalagi tanpa memperhatikan kandungan gizi yang ada di dalamnya.
Jika Anda tetap ingin mengkonsumsi sparkling water, Anda disarankan untuk mengkonsumsi jenis sparkling mineral water, karena sparkling water jenis ini jauh lebih aman dan bebas kalori sehingga dapat menjaga berat badan.
Menariknya, sparkling water jenis ini memiliki manfaat lain untuk tubuh. Adapun beberapa manfaat sparkling mineral water di antaranya adalah untuk meningkatkan kemampuan menelan, menstimulasi saraf yang bertanggung jawab dalam menelan lebih baik.
Selain itu, sparkling water jenis ini juga dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengatasi sembelit.
***
