BERITASUKOHARJO.com - Sejak tanggal 17 Mei 2022 lalu, World Health Organization (WHO) melaporkan adanya kasus cacar monyet atau “monkeypox” yang muncul di 12 negara non endemis penyakit tersebut, yakni negara Afrika.
Awal mula terungkap kasus cacar monyet ini adalah ditemukannya kasus di negara Inggris dari seorang warga negara yang pulang dari negara Afrika.
Berdasarkan laporan lanjutan dari WHO per tanggal 21 Mei 2022, laporan kasus cacar monyet ini sudah muncul di beberapa negara non endemis yakni Australia, Belgia, Kanada, Perancis, Jerman, Italia, Belanda, Portugal, Spanyol, Swedia, Inggris dan Amerika.
Baca Juga: Resep Kering Tempe Solusi Akhir Bulan
Berikut beberapa hal yang perlu kamu ketahui tentang cacar monyet dari penjelasan, cara penularan dan pencegahan dari penularan, simak artikel berikut ini.
Cacar monyet ini merupakan penyakit langka akibat virus monkeypox yang ditularkan melalui binatang.
Dinamakan monkeypox karena pada tahun 1958 di Denmark, ditemukan 2 kasus seperti cacar pada koloni kera penelitian.
Baca Juga: Resep Nasi Liwet yang Enak, Apalagi ditambah dengan Sambal dan Ikan Asin
Penularan penyakit cacar monyet kepada antar manusia bisa terjadi walaupun jarang. Di negara Afrika, penularan ke manusia pernah terjadi melalui monyet yang telah terinfeksi, tikus Gambia, dan tupai.