Novel The Kite Runner Dilarang Edar di Amerika, Khaled Hosseini: Ini Sudah Abad 21, Bukan Eropa Tahun 1930

- 14 Februari 2024, 06:51 WIB
The Kite Runner merupakan novel populer karya Khaled Hosseini
The Kite Runner merupakan novel populer karya Khaled Hosseini /Dok: https://khaledhosseini.com/

BERITASUKOHARJO.com - Khaled Hosseini, salah satu penulis terkemuka dunia, mengecam pelarangan buku di Florida dan tempat lain di Amerika Serikat (AS) sebagai pengkhianatan terhadap siswa dan hak mereka atas pendidikan yang baik.

Dikutip BeritaSukoharjo.com dari laman The Guardian, laporan PEN America yang dirilis akhir tahun lalu, sekolah negeri AS mengalami sekitar 5.894 larangan buku dari Juli 2021 hingga Juni 2023.

Pelarangan ini lebih dari 40% terjadi di Florida, termasuk buku The Kite Runner karya Khaled Hosseini.

“Melarang buku tidak melindungi siswa, saya pikir itu mengkhianati mereka,” kata Khaled Hosseini kepada Guardian dalam sebuah wawancara.

Baca Juga: 10 Info Diskon di Solo Raya Saat Pemilu 2024, Ada Penginapan hingga Perawatan Gigi lho!

Khaled Hosseini membandingkan tren pelarangan buku di AS yang sebagian besar didorong oleh kelompok sosial konservatif dan Partai Republik dengan kebangkitan rezim otoriter di Eropa pada tahun 1930 an.

“Ini adalah abad ke-21. Saya pikir ini terjadi di Eropa pada tahun 1930 an,” kata Khaled Hosseini, merujuk pada peningkatan sensor sastra yang terus meningkat.

Ia menambahkan bahwa dalam kehidupan demokrasi, sangat penting bagi siswa untuk dihadapkan pada ide-ide, diperbolehkan berpikir kritis, dan dapat mendengar suara-suara yang bukan milik mereka.

Mereka harus belajar bahwa mereka akan berbagi dunia dengan orang-orang yang tidak mirip dan terdengar seperti mereka. Buku adalah saluran yang bagus untuk itu.

Halaman:

Editor: Klara Delviyana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x