Candi Lawang Boyolali, Pintu Gerbang Gaib Majapahit?

- 2 Maret 2022, 09:30 WIB
Candi Lawang ini terletak jauh dimana Keraaan Majapahit berdiri, namun meski terletak jauh, namun candi ini diyakini termasuk salah satu pintu gaib menuju Majapahit
Candi Lawang ini terletak jauh dimana Keraaan Majapahit berdiri, namun meski terletak jauh, namun candi ini diyakini termasuk salah satu pintu gaib menuju Majapahit /Sukoharjoupdate/Hery Honggo/

SUKOHARJOUPDATE - Warga Desa Sumbung, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali
memberi nama tumpukan bebatuan ini Candi Lawang. Nama itu diberikan begitu melihat hasil candi yang tersusun setengah jadi atau belum sempurna. Pihak Purbakala sendiri juga tidak keberatan dengan sebuatan nama itu.

Makna Candi Lawang memang secara lugas dilihat dari bentuknya memang menyerupai pintu (lawang/bahasa jawa).

Sedangkan secara filosofi candi ini berfungsi sebagai simbul pintu masuk atau gerbang.

Baca Juga: Rektor UNS Beberkan Resep Rahasia Cegah Korupsi di Kampus

“Namun gerbang yang dimaksud merupakan pintu gerbang gaib, jadi siapa saja yang melewati pintu candi itu telah memasuki gerbang gaib utama Kerajaan Majapahit” ujar Suyatno (67), penjaga resmi Candi Lawang itu

Menurut cerita para sesepuh warga setempat secara bertutur dari mulut kemulut, hingga melegenda dan telah melegenda, dipintu gerbang candi itu dijaga puluhan mahkluk gaib, hulu balang raja Keraton Majapahit.

“Terutama bagi makluk-makhluk gaib yang hendak berkunjung ke Majapahit, di candi lawang inilah gerbang masuknya jika mereka datang dari arah barat,” katanya seperti apa yang dipercayai oleh mayoritas warga desa sejak dulu.

Baca Juga: Satlantas Polres Karanganyar Gelar Operasi Keselamatan Mulai 1 Maret, Ini Sasarannya

Bahkan hingga sekarang, mereka percaya bahwa kerajaaan Majapahit masih ada dan masih berdiri meskipun dengan versi gaibnya.

Halaman:

Editor: Bramantyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x