SUKOHARJOUPDATE - Jejak peninggalan pra sejarah yang ada di lereng Lawu kembali berhasil ditemukan.
Selain candi Sukuh, Cetho dan Planggatan, satu lagi candi yang diperkirakan usianya jauh lebih tua dari Gunung Padang ditemukan tertutup rimbunan pepohonan.
Tak hanya satu saja bangunan candi yang ditemukan. Tapi masih ada beberapa lagi bangunan yang letak petilasannya ada diatas bukit Paralayang desa Segoro Gunung, Ngargoyoso, Karanganyar. Dikatakan kuno karena tumpukan batu tersebut minim ukiran.
Baca Juga: Tradisi Dukutan Cerminan Kisah Percintaan Masa Lalu Airlangga di Lereng Gunung Lawu
Hanya berupa batu berberntuk kotak yang di susun seperti punden berundak. Ukurannya juga diperkirakan lebih luas dan juga besar. Konon, candi misterius tersebut berdiri kokoh dan saat ini berselimut tanah.
Joko Sunarto yang akrab di panggil Pak Polet,penemu bangunan candi itu mengatakan jika di ukur luas candi kuno yang ditemukan, sekitar 200 meter persegi.
Bentuk candi jika ditelusur terdiri dari sembilan tingkat (trap). Dan di tiap trap terdapat patirtan (tempat cuci kaki dan tangan sebelum masuk ke candi).
Belum diketahui bangunan tersebut digunakan untuk apa. Apakah itu candi atau untuk lokasi untuk pemujaan.