Bertemu Pejabat Mabes Polri, IDI Sukoharjo Pastikan Kasus Terorisme Dokter Sunardi Tak Terkait Profesi

- 12 Maret 2022, 21:02 WIB
Pengurus IDI Sukoharjo bertemu dengan panjabat Mabes Polri dan Polda Jateng di Mapolres Sukoharjo
Pengurus IDI Sukoharjo bertemu dengan panjabat Mabes Polri dan Polda Jateng di Mapolres Sukoharjo /Sukoharjo Update/ Nanang Sapto Nugroho

SUKOHARJOUPDATE- Pengurus organisasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng) melakukan pertemuan dengan pejabat Mabes Polri di Mapolres Sukoharjo, Sabtu 12 Maret 2022.

Pertemuan yang berlangsung hingga petang itu sebagai klarifikasi terkait anggota IDI Sukoharjo, Dokter (dr) Sunardi, yang tewas saat hendak ditangkap oleh Densus 88 Anti Teror.

Dalam kejadian di wilayah Sukoharjo pada, Rabu 9 Maret 2022 malam itu, Sunardi yang disebut terlibat jaringan teroris, meregang nyawa akibat terkena tembakan anggota Densus 88.

Baca Juga: Resmi, Hadi Sulanto Pimpin Kejaksaan Negeri Sukoharjo

"Jadi, terkait dengan kasus bapak Sunardi, kami ingin menegaskan kembali bahwa IDI akan fokus pada profesi, bukan pada kasusnya," kata Ketua IDI Sukoharjo, Arif Budi Satria usai pertemuan.

IDI menurut Arif, sepenuhnya menyerahkan penyelesaian kasus yang disangkakan pada Sunardi melalui mekanisme hukum yang dijalankan pihak kepolisian.

"Ini adalah pertemuan yang kami mohonkan untuk menjalin komunikasi dan klarifikasi terkait kejadian (tewasnya Sunardi) pada Rabu kemarin itu," ujar Arif.

Baca Juga: Kabur Tak Sampai 24 Jam, Tahanan PN Sarolangun Serahkan Diri Kembali ke Lapas Diantar Keluarga

Diungkapkan Arif, pertemuan tidak membahas kronologi kejadian tewasnya Sunardi saat akan ditangkap Densus 88, tapi yang dibahas adalah sisi humanisme dan kemanusiaan.

Halaman:

Editor: Nanang Sapto Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah