Cuaca Semakin Panas Akibat dari Krisis Iklim, Pemerintah Ajak Masyarakat untuk Berkontribusi

- 20 Mei 2023, 13:22 WIB
Ilustrasi cuaca yang panas dan terik
Ilustrasi cuaca yang panas dan terik /Pixabay/Jorg Peter

Baca Juga: Danielle NEWJEANS Nyanyikan ‘Part of Your World’ Versi Korea, Buktikan Ia Layak Jadi Voice Actress Ariel

Bencana longsor juga terjadi di Natuna dan mengakibatkan puluhan orang meninggal dunia. Indonesia akan jauh lebih sering dilanda kejadian ekstrem jika situasi terus berlanjut. Serta dapat merugikan dari segi materiil dan juga korban jiwa.

Selain itu, perubahan iklim tidak hanya berdampak pada cuaca ekstrem tapi juga mencairnya salju di gunung, krisis air bersih, atau adanya wabah penyakit. Dilain sisi, perubahan iklim juga dapat membawa kerugian secara ekonomi juga politik.

Karena perubahan iklim memiliki dampak dan risiko yang cukup besar untuk keberlangsungan makhluk hidup serta generasi di masa mendatang. Maka dari itu beliau mengajak seluruh masyarakat membantu pemerintah untuk menahan lajunya pemanasan global dan krisis iklim.

Baca Juga: Kue Tradisional yang Jadi Favorit Keluarga, Ketan Unti Kelapa Cara Buatnya Mudah Banget

Langkah BMKG dalam menahan laju perubahan iklim adalah meningkatkan sistem peringatan dini cuaca dan iklim, memperluas jaringan komunikasi dalam penyebaran informasi peringatan dini, utamanya pada daerah tertinggi, terdepan dan terluar.

Meningkatkan observasi, analisis, prediksi hingga perhitungan numeris dalam memantau cuaca dan iklim di Indonesia, lalu melakukan peningkatan kualitas teknologi, peralatan, dan sumber daya manusia yang ada di BMKG.

Kontribusi lain yang perlu dilakukan adalah kontribusi dari masyarakat adalah dengan memulai dari hal yang gampang dan sepele, seperti membuang sampah pada tempatnya.

Baca Juga: IRIT TANPA DAGING, Ide Jualan Sosis KW Ini Selalu Diserbu Bocil, Jual 1000an di Depan Sekolah Bisa Laris Manis

Halaman:

Editor: Nurul Ripna Astuti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x