Sebagaimana telah diberitakan, mulai tanggal 3 September 2022 lalu harga BBM mengalami kenaikan sampai 30% yang menyebabkan banyak keluhan pada masyarakat di Indonesia.
Hal ini terjadi karena anggaran bersubsidi telah naik sampai tiga kali lipat dan akan terus meningkat yang berujung pada perubahan harga BBM di Indonesia.
Arifin Tasrif, selaku Menteri Energi mengatakan bahwa bensin pertalite yang semula harganya Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000.
Sedangkan untuk BBM jenis solar bersubsidi yang sebelumnya seharga Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liternya.***