Kesaksian Gus Karim, Doa Presiden Jokowi Saat Di Dalam Kabah hanya satu: Ya Allah, Selamatkan Indonesia

- 2 Mei 2022, 01:02 WIB
Kesaksian Gus Karim, Doa Presiden Jokowi Saat Di Dalam Kabah hanya satu: Ya Allah, Selamatkan Indonesia
Kesaksian Gus Karim, Doa Presiden Jokowi Saat Di Dalam Kabah hanya satu: Ya Allah, Selamatkan Indonesia /Tangkap layar Instagram @Jokowi


BERITASUKOHARJO.com - Dalam salah satu postingan terbaru di Instagram pribadinya pada 1 Mei 2022, Presiden Jokowi menayangkan sebuah video tentang Gus Karim sahabatnya.

Sebagai pembuka Presiden Jokowi bercerita dalam captionnya bahwa beliau sudah lama mengenal Gus Karim.

Menurut Presiden Jokowi, Gus Karim adalah seorang guru mengaji yang sederhana, yang mengasuh sebuah pondok pesantren di Solo.

Baca Juga: Jordi Amat Baahagia, Putra Pertamanya Yang Baru Saja Lahir Diberi Nama Ini

Gus Karim dalam video tersebut bercerita tentang awal mulanya beliau mengenal Jokowi, dan pengalamannya saat menemani Presiden dan keluarga masuk Ka'bah dan Makam Rasulullah saat umroh beberapa tahun yang lalu.

Sebelumnya Gus Karim bercerita tentang awal mula perkenalannya dengan orang nomer 1 di Indonesia itu.

"Saya pertama kali memandang yang namanya Pak Jokowi itu ditengah-tengah Pengajian Bening Hati itu" Gus Karim memulai cerita.

Ketika ditanya bagaimana kesan pertama dia saat pertama kali bertemu dengan Presiden Jokowi yang saat itu masih walikota Solo.

"Orangnya sangat-sangat sederhana" jelas Gus Karim.

"Jadi siapapun tidak akan merasa canggung untuk bertemu beliau" lanjutnya.

Ada sebuah peristiwa lucu yang diceritakan oleh Gus Karim, yaitu ketika dia pernah mentraktir Jokowi secara diam-diam di sebuah warung soto.

Setelah diberitahu oleh pemilik toko bahwa yang membayar adalah dirinya. Kakek Jan Ethes ini langsung menelpon Gus Karim dan bertanya mengapa sampai dia dibayari.

Saat itu Gus Karim menjawab dengan nada bercanda, "Yah... Sekali-sekali rakyat lah yang mentraktir pejabat"

Baca Juga: Pratama Arhan Gagal Gabung Timnas U-23 SEA GAMES 2021, Netizen Kecewa!

Jokowi pun akhirnya hanya bisa ngakak, cerita Gus Karim.

Lalu Gus Karim bercerita saat awal mulanya dia diajak oleh Presiden Jokowi untuk menemani dirinya dan keluarga ke tanah suci untuk melaksanakan umroh.

Gus Karim menggambarkan suasana saat dia masuk ke dalam Ka'bah dan makam Rasulullah, bersama Presiden Jokowi.

Dia heran dan takjub mendengar doa Presiden. Biasanya jika punya kesempatan berdoa di tempat yang paling mustajab seperti itu, orang-orang pasti akan berdoa untuk dirinya sendiri.

Tapi tidak demikian halnya dengan Presiden Jokowi.

Gus Karim melanjutkan ceritanya, "Pak Jokowi yang begitu banyak masalah, doa yang saya dengar darinya hanya dua atau tiga kata..."

"Selamatkan Indonesia"

Baca Juga: Sering Pusing ketika Bangun Tidur di Pagi Hari? Ini Penyebab dan Cara Pencegahannya

Gus Karim ditanya tentang apa yang paling diingatnya dari Presiden Jokowi.

Dia menjawab bahwa hal yang paling diingatnya dari seorang Jokowi adalah sikap luar biasanya pada sang Ibunda (almarhumah).

Menurut Gus Karim, Jokowi sangat taat, takzim, dan sangat memuliakan Ibunya.

Mengenai hal ini, Gus Karim bahkan sampai pernah membuatkan sebuah puisi untuk Jokowi, yang isinya kira-kira sebagai berikut:

Pak Jokowi,
Dulu kau tukang kayu,
Akhirnya menjadi AD 1
Lalu menjadi DKI 1
Sampai kini menjadi RI 1

Tapi dibalik semua kesuksesanmu,
Ada orang yang lebih sukses,
Yaitu... Ibumu...

Dengan terharu Gus Karim lalu melanjutkan, bahwa setelah itu dia dipanggil menghadap orang no.1 di Indonesia tersebut.

Ternyata Ayah Kaesang ini hanya ingin berterima kasih padanya, dan berkata:

"Terima kasih Gus atas puisinya, memang saya bukan apa apa dibanding Ibu saya"

Baca Juga: Mayday! 1 Mei Hari Buruh, Begini Sejarahnya

Gus Karim terharu mengenang kejadian tersebut, dan hanya bisa menyeka air matanya. ***

 

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: Instagram @jokowi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x