Minta Akhiri Ketegangan Rusia-Ukraina, Jokowi Telepon Zelensky dan Putin

- 30 April 2022, 08:44 WIB
Jokowi mengundang dua Presiden yang sedang berselisih, Ukraina dan Rusia untuk hadiri KTT serta mendorong perdamaian kedua negara
Jokowi mengundang dua Presiden yang sedang berselisih, Ukraina dan Rusia untuk hadiri KTT serta mendorong perdamaian kedua negara /instagram.com/@jokowi

BERITASUKOHARJO.com – Jokowi melakukan komunikasi dengan pemimpin dua negara yang kini sedang dalam situasi peperangan, yaitu Ukraina dan Rusia.

Lewat sambungan telepon Jokowi menghubungi Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Jokowi terlebih dahulu menghubungi Presiden Ukraina yaitu Volodymyr pada tanggal 27 April 2022 pukul tiga sore. Melalui sambungan telepon Jokowi menanyakan tentang situasi terkini negara Ukraina.

Baca Juga: Pria Ditemukan Meninggal di Kamar, Polsek Tembagapura Sigap Olah TKP, Adik Korban Bilang Begini

Presiden Ukraina meminta bantuan persenjataan dari Indonesia. Namun sayangnya Indonesia tidak bisa mewujudkan permintaan negara Ukraina.

Jokowi sudah menegaskan jika konstitusi dan prinsip politik luar negeri Indonesia melarang adanya pemberian bantuan persenjataan kepada negara lain. Sebagai gantinya Indonesia siap untuk memberikan bantuan di bidang lain.

“Namun saya menyampaikan kesiapan Indonesia untuk memberikan bantuan kemanusiaan,” ujar Presiden Indonesia.

Baca Juga: Tenaga Kesehatan Honorer Wajib Simak! Terkait ASN dan PPPK, Menkes Minta Segera Lakukan Ini

Jokowi menyampaikan harapannya agar perang tersebut segera berakhir dan adanya solusi damai melalui perundingan.

Selang satu hari, pada 28 April 2022 Jokowi menghubungi Presiden Rusia Vladimir Putin. Putin pun memberikan update mengenai situasi Ukraina, termasuk proses negosiasi antara Rusia dan Ukraina yang terus berlangsung.

“Saya kembali tekankan pentingnya perang segera diakhiri dengan damai dan Indonesia siap berkontribusi untuk upaya damai tersebut,” ungkap Jokowi.

Baca Juga: Pelita Air Terbang Perdana dengan Pilot Perempuan, Ini Review Penumpangnya

Melalui komunikasi tersebut, Putin menyatakan kesediaannya untuk menghadiri undangan KTT G20.

Melalui laman Instagram Jokowi, ia menegaskan jika sebagai pemegang mandat Presidensi G20 tahun 2022, Indonesia ingin menyatukan G20 dan jangan sampai ada perpecahan. 

“Perdamaian dan stabilitas adalah kunci bagi pemulihan dan pembangunan ekonomi dunia,“ ujar Jokowi.

Baca Juga: Jordi Amat, Calon Pemain Naturalisasi Timnas, Ternyata Keturunan Raja Siau Ke-17!

Konferensi Tingkat Tinggi G20 sendiri akan diadakan di Indonesia tepatnya di Bali tahun ini. KTT ini merupakan pertemuan ketujuh belas kelompok Duapuluh (G20) mendatang.

Presidensi G20 di Indonesia berlangsung dari 1 Desember 2021 sampai KTT pada kuartal keempat tahun 2022. ***

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: Instagram @jokowi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah