Gonjang -Ganjing Wacana Penghapusan Premium dan Pertalite, Tokoh Masyarakat: Rakyat Jangan Dijadikan Tumbal

- 1 Januari 2022, 17:46 WIB
Heru Cipto Nugroho, Instruktur DPP PAN
Heru Cipto Nugroho, Instruktur DPP PAN /Dok/ Pribadi/ Heru Cipto Nugroho

SUKOHARJOUPDATE- Wacana penghapusan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium dan Pertalite jadi sorotan sejumlah pihak. Beban ekonomi masyarakat kecil yang terdampak pandemi dinilai makin berat.

“Saat ini daya beli masyarakat masih belum pulih akibat hantaman badai pandemi Covid-19 yang berkepanjangan. Mestinya pemerintah jangan terburu nafsu kejar target setoran. Kasihan rakyat kecil hanya dijadikan tumbal," kata pengamat sosial Heru Cipto Nugroho.

Politikus yang juga instruktur DPP PAN asal Klaten, Jateng itu, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 1 Januari 2022 menyampaikan, mendukung penerapan bahan bakar ramah lingkungan. Namun, hal itu jangan sampai memberatkan masyarakat.

Baca Juga: Sinopsis Film Batman Returns, Kisah Superhero Kota Gotham Melawan Teror Manusia Penguin

"Sebelum melontarkan wacana yang justru bikin gaduh itu, semestinya pemerintah mencari solusinya dulu. Apa solusi untuk masyarakat agar perekonomiannya tetap jalan jika Pertalite ditiadakan," ujarnya.

Menurut pria yang biasa disapa Heru CN ini, pemerintah harus mencarikan solusi berupa sumber energi bahan bakar alternatif dengan harga yang murah dan dapat diakses oleh masyarakat kecil.

"Jika hanya akan membuat masyarakat kecil makin tertekan, maka kami berharap pemerintah meninjau kembali wacana penghapusan dua jenis BBM itu, khususnya Pertalite. Dengarkan pendapat rakyat, apa harapan mereka," tegas Heru.

Baca Juga: Paparan Capaian Kinerja Sepanjang 2021, Polres Sukoharjo Banyak Ungkap Kasus 3C

Heru berharap, pemerintah memperbaiki komunikasi dengan masyarakat sebelum mengambil kebijakan lewat sosialisasi. Selain itu pemerintah juga diminta fokus pada 2022 ini menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.

"Lebih baik pemerintah fokus perbaikan ekonomi pada 2022, menjaga agar tidak ada kenaikan harga gas, sembako, tarif listrik, tol, dan kebutuhan lainnya," imbuhnya.

Dikutip dari kanal YouTube Wakil Presiden RI, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati, pada Rabu 29 Desember 2021 sebelumnya menjelaskan, hingga saat ini tidak ada kebijakan penghapusan BBM jenis Pertalite.

Baca Juga: Anak Difabel di Sukoharjo Terima Vaksinasi, Polisi Bantu Antar Jemput ke Lokasi

"Tidak ada ada kebijakan hari ini yang menghapuskan Pertalite. Pertalite masih ada di pasar, jadi silakan (masyarakat membeli)," terang Nicke saat di Istana Wapres.

Sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Nomor P20/Menlhk/Setjen/Kum1/3/2017 tentang Baku Mutu Emisi Gas Buang, maka direkomendasikan untuk penjualan BBM dengan research octane number (RON) 91.

Halaman:

Editor: Nanang Sapto Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah