Network
SUKOHARJOUPDATE – Gempa bumi magnitudo (M)5,8 memicu guncangan dengan tingkat sedang yang dirasakan warga Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara. Senin 11 Oktober 2021, sekira pukul 19.34 WIB.
Meski guncangannya sangat rendah, namun dari rilis yang diterima Sukoharjoupdate, sempat membuat warga panik dan keluar rumah.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Ph.D. mengatakan dari laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bitung melaporkan warganya merasakan guncangan selama 2 – 4 detik.
Baca Juga: Banjir Belum Surut Setelah Melawai Diguyur Hujan Seharian, Puluhan Warga Mengungsi
Namun demikian, BPBD melaporkan situasi sudah kondusif dan masyarakat sudah kembali ke rumah masing-masing.
"Berdasarkan parameter gempa dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada 132 km tenggara Bitung dengan kedalaman 10 km,"papar Muhari.
"Dilihat dari kekuatan guncangan yang diukur dengan MMI atau Modified Mercally Intensity, gempa tersebut dirasakan IV MMI di Bolaang Mongondow, III MMI di Bitung dan Minahasa, serta II – III MMI di Ternate, Manado dan Airmadidi. Semakin tinggi MMI, potensi dampak akan semakin besar,"Imbuhnya.
Baca Juga: Cari Penyebab Banjir di Kota Bandung, Malah Temukan Tempat Tinggal didalam Gorong-gorong
BMKG, ungkap Muhari, mendeskripsikan guncangan gempa dengan skala IV MMI, pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi.
