Jawab Ancaman Kapal Militer China di Laut Natuna, Prabowo Boyong Kapal Perang Jenis Fregat Asal Inggris

- 19 September 2021, 06:00 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. /Dok. Kemhan

"Yakinlah angkatan laut China akan gemetar melihat fregat tipe Arrowhead 140 berpatroli di lautan Indonesia, dan akan berpikir dua kali untuk wira-wiri di lautan Natuna lagi," kata Dasco.

Baca Juga: Prabowo Maju Lagi Menjadi Capres 2024?

Lebih lanjut, dia mengatakan Arrowhad 140 tersebut dipersenjatai dengan rudal-rudal anti pesawat, juga torpedo anti kapal selam.

Tak hanya itu, dengan spesifikasi tersebut mampu membuatnya memberikan pertahanan terhadap ancaman udara dan laut.

Kemudian, dia juga menjelaskan kapal tersebut memiliki kemampuan untuk menjadi kapal induk mini bagi helikopter angkatan laut baik untuk misi antar-jemput personel maupun misi penyelamatan SAR (search and rescue).

Baca Juga: Respon Sikap China Ingin Kuasai Laut Natuna, Inggris Kirim Kapal Induk Queen Elizabeth

Sementara itu, kemarin, Jumat, 17 September 2021, TNI AL mengerahkan lima kapal perang (KRI) secara bergantian untuk mengamankan Laut Natuna Utara menyusul kabar mengenai munculnya sejumlah kapal perang China di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia pada Senin lalu.

Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) I Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah mengatakan 5 KRI tersebut akan bergantian melakukan patroli sehingga bisa memantau kapal-kapal yang masuk perairan Indonesia.

"Secara bergantian paling tidak ada tiga atau empat KRI berada di laut sementara lainnya melaksanakan bekal ulang," kata Arsyad Abdullah dalam keterangan resminya.

Baca Juga: Kisah Nelayan Jerigen Bengkulu Gunakan Peralatan Seadaannya Menantang Maut Menangkap Gurita di Samudera Hindia

Halaman:

Editor: Bramantyo

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x