Tujuh Parpol DPRD DKI Jakarta Sepakat Tolak Hak Interpelasi Anies Baswedan, PDIP: Koalisi Galau

- 28 Agustus 2021, 08:42 WIB
Anies Baswedan berbicara dengan warga yang berziarah ke makam orangtua mereka di TPU Rorotan Jakarta Utara.
Anies Baswedan berbicara dengan warga yang berziarah ke makam orangtua mereka di TPU Rorotan Jakarta Utara. /Instagram @aniesbaswedan/

Setelah adanya pertemuan itu, Gembong menyebutkan dua fraksi yang telah menggulirkan hak interpelasi tidak akan mundur.

"Sekali layar terkembang, jadi nggak ada kata mundur. Wong Banteng Kok Disuruh mundur? ga ada kata itu," tuturnya.

Baca Juga: Gaduh Lomba Menulis Artikel, Polling Fadli Zon : 96,2 Persen Setuju BPIP Dibubarkan

Dengan sisa waktu yang ada, PDIP kata dia masih akan terus bekerja keras meyakinkan fraksi lain terhadap hak interpelasi ini sebelum sampai paripurna.

Yang harus dipahami menurut Gembong, hak interpelasi ini adalah hak paling rendah yang dimiliki anggota dewan.

"Sehingga persyaratannya pun juga sangat rendah hanya 50 persen plus kan," tuturnya.

Baca Juga: Marak Elit Politik Tebar Baliho di Tengah Pandemi, Fadli Zon: Rakyat Sedang Susah Mencari Sesuap Nasi

Sebelumnya, Ahmad Lukman Jupiter, salah satu perwakilan dari NasDem yang hadir dalam pertemuan dengan Anies Baswedan mengatakan, Formula E sebetulnya sudah disetujui oleh seluruh fraksi yang ada di DPRD sejak 2019.

Makanya kata dia ketika dua fraksi menggulirkan interpelasi ini menjadi tanda tanya. Menurutnya, pengguliran hak interpelasi ini terlalu politis karena sebelumnya sudah dilalui dengan mekanisme yang panjang.

"Menurut kita itu terlalu politis kurang tepat begitu loh karena sudah dilalui oleh mekanisme yang panjang telah disetujui oleh seluruh fraksi kok sekarang malah ada yang tidak setuju begitu loh," katanya.

Halaman:

Editor: Bramantyo

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah