Network
BERITASUKOHARJO.com - Meskipun tanggal tua, kita tetap harus ngemil cemilan enak, ya, misalnya dengan membuat kue bika Ambon mini rumahan yang bahan-bahannya ekonomis.
Ya, kali ini BeritaSukoharjo.com hadir untuk membagikan resep cemilan bika Ambon mini yang hanya membutuhkan satu telur.
Oleh karena itu, cemilan bika Ambon mini ini sangat cocok dijadikan sebagai cemilan di tanggal tua. Juga cocok untuk ide jualan untung gede, lho!
Rasanya pun enak banget, apalagi dengan tekstur super bersarang dan empuk berhari-hari (simpan dalam wadah tertutup dengan suhu ruang). Hasilnya sangat cantik, meskipun ekonomis.
Penasaran bagaimana cara membuatnya? Berikut BeritaSukoharjo.com telah merangkum resep lengkapnya untukmu, sebagaimana dilansir dari kanal YouTube dapur enta.
Bahan-Bahan:
- 1 butir telur
- 250 ml santan (1 sachet santan instan 65 ml + 185 ml air)
- ¼ sdt garam
- 3 lembar daun jeruk
- 1 batang serai, ambil putihnya saja, memarkan
- 1 lembar daun pandan
- ½ sdt kunyit bubuk atau 2 cm kunyit yang haluskan
- 100 gr tepung tapioka
- 50 gr tepung terigu (bisa merek Segitiga Biru)
- 1 sdt ragi instan (pastikan masih aktif)
- 100 gr gula pasir
- 1 sdm munjung margarin (20 gr), cairkan dan dinginkan
- Margarin secukupnya untuk olesan
* Hasilnya 13 pcs dengan menggunakan cetakan 12 lubang.
Baca Juga: Coba Masak Sop Tahu Tauge, Menu Simple Menyegarkan yang Tak Boleh Dilewatkan, Ini Resep Lengkapnya
Cara Membuat:
1. Siapkan panci dan masukkan 250 ml santan.
2. Kemudian, tambahkan ¼ sendok teh garam, 3 lembar daun jeruk (disobek-sobek), dan 1 batang sereh (geprek dan gunakan bagian putihnya).
3. Tambahkan juga 1 lembar daun pandan dan ½ sendok teh kunyit bubuk.
4. Lalu, nyalakan api kompor dan rebus hingga mendidih sambil terus diaduk agar santannya tidak pecah.
5. Jika sudah mendidih, angkat dan matikan api kompor. Kemudian, saring dan masukkan kedalam wadah.
6. Diamkan hingga dingin suhu ruang. Sisihkan dulu.
7. Selanjutnya, siapkan wadah dan masukkan 100 gram tepung tapioka.
8. Kemudian, masukkan juga 50 gram tepung terigu dan 1 sendok teh ragi instan (pastikan raginya masih aktif, ya). Aduk rata.
9. Lalu, tuangkan juga adonan santan yang sudah didinginkan tadi sambil terus diaduk hingga tercampur rata.
10. Jika sudah tercampur rata, tutup wadah adonan dan diamkan selama 15 menit.
11. Sambil menunggu, siapkan wadah dan masukkan 1 butir telur.
12. Kemudian, tambahkan 100 gram gula pasir.
13. Lalu, kocok menggunakan whisk hingga rata dan gulanya larut.
14. Setelah 15 menit, cek adonan yang tadi didiamkan. Kemudian, masukkan kocokan telur tadi ke dalam adonan. Aduk-aduk hingga tercampur rata.
15. Jika sudah tercampur rata, tambahkan 1 sendok makan munjung margarin yang sudah dicairkan (kondisi margarinnya sudah dingin/suhu ruang).
16. Aduk kembali hingga tercampur rata. Setelah itu, tutup kembali wadah adonan dengan menggunakan serbet atau kain bersih selama 1 jam.
17. Setelah 1 jam, buka serbetnya dan aduk-aduk hingga buih-buihnya hilang.
18. Kemudian, siapkan dan panaskan cetakan martabak mini atau semacamnya.
19. Setelah cetakannya panas, oles tipis dengan margarin.
20. Lalu, aduk-aduk kembali adonannya hingga buihnya hilang. Setelah itu, tuang adonan hingga ¾ cetakan.
21. Jangan tutup cetakannya dan tunggu hingga permukaannya berpori-pori/berlubang kecil-kecil.
22. Setelah permukaannya berpori, tutup cetakannya dan panggang kue hingga matang (permukaannya set/tidak lengket dan pinggirnya berwarna kuning kecokelatan).
Perlu diingat, kue yang berada di bagian tengah cetakannya akan lebih cepat matang, ya.
23. Jika sudah matang, angkat dan matikan api kompor.
24. Sajikan.
Selamat mencoba! ***
