Nah, itulah hadist yang memberikan keterangan secara jelas bagi yang akan menunaikan ibadah kurban mereka dilarang untuk potong kuku dan rambut.
Baca Juga: Menjelang Idul Adha 1443 H, 28.826 Ekor Sapi Dikirim dari NTT ke Sejumlah Wilayah di Indonesia
"Jika Anda berkeinginan kurban, maka jangan sekali-kali memotong atau menyentuh kuku dan rambut yang melekat pada tubuh,” jelas Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya.
Dalam video Ceramah tersebut Ustadz Adi Hidayat juga menjelaskan bahwa larangan untuk potong kuku dan rambut hukumnya adalah sunnah bagi yang akan melakukan kurban.
Larangan potong kuku dan rambut bagi yang akan berkurban tersebut akan berlaku sejak masuk awal 10 Dzulhijjah.
“Masuk awal 10 Dzulhijjah,” imbuh Ustadz Adi Hidayat.
“Maka hukum untuk tidak potong kuku dan rambut berlaku saat itu,” jelasnya.
Beliau menjelaskan bahwa larangan untuk potong kuku dan rambut ini berlaku sejak mereka berniat untuk melakukan kurban.
Baca Juga: Nafsu Makan Karina aespa Tuai Perdebatan, Netizen: Fakta atau Fiksi?
Kemudian Ustadz Adi Hidayat juga menjelaskan terkait keutamaan-keutamaan untuk tidak memotong kuku dan rambut sebelum melaksanakan kurban.