KNKT Pastikan Rem Bus Pariwisata Berfungsi Sebelum Kecelakaan di Bukit Bego Imogiri Bantul

- 8 Februari 2022, 22:56 WIB
Pemakaman dalam satu liang lahat enam warga Desa Mranggen, Polokarto, Sukoharjo, korban laka maut bus wisata di Bantul DIY
Pemakaman dalam satu liang lahat enam warga Desa Mranggen, Polokarto, Sukoharjo, korban laka maut bus wisata di Bantul DIY /Sukoharjo Update/ Nanang Sapto Nugroho

SUKOHARJOUPDATE - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menemukan rem bus pariwisata Gandos Abadi (GA) berfungsi sebelum kecelakaan di bukit Bego, Imogiri Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dalam kecelakaan maut itu yang menewaskan 13 orang warga Polokarto Sukoharjo yang tengah berwisata dengan menggunakan bus tersebut.

Plt Kepala Sub Komite Moda Investigasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) mengatakan memang belum ada kesimpulan dari hasil pemeriksaan bus dan saksi.

Baca Juga: Jalan Kaki Kapolres Mendadak Sambangi Markas Kodim Karanganyar, Ada Apa?

Namun dugaan bus GA Trans mengalami rem blong dan kemudian menghantam dengan keras tebing Bukit Bego bukan karena disebabkan rem mengalami blong. Namun disebakan cara sopir dalam mengendalikan laju bus.

Pasalnya, dari pemeriksaan kendaraan, sistem rem, sambungan tabung angin tidak mengalami kebocoran.

"Tidak ada kebocoran. Semua sistem bekerja dengan baik. Anginnya masih ada, artinya tidak ada masalah, artinya bus itu harus bisa mengerem," paparnya pada wartawan, Selasa 8 Februari 2022.

Baca Juga: Solo Hentikan PTM, Bupati Karanganyar Juliyatmono Kekeuh Tatap Muka Siswa Tetap Berjalan, Begini Alasannya

Ini bisa dilihat dari kondisi roda, dan tromol bus masih dalam ambang batas normal.

Halaman:

Editor: Bramantyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x