BNPB Pantau Sejumlah Wilayah di Sumatera Pasca Gempa Bumi Berkekuatan M6,1

25 Februari 2022, 12:57 WIB
Rumah warga di Sumatra Barat rusak ringan dan berat setelah diguncang gempa /BNPB/

 

SUKOHARJOUPDATE - Guncangan kuat gempa dirasakan masyarakat di sejumlah wilayah Sumatra Barat pada Jumat pagi 25 Februari 2022.

Parameter gempa yang terjadi bermagnitudo (M)6,1 dan berlangsung pada pukul 08.39 WIB. BNPB masih memantau dan melakukan koordinasi dengan BPBD terdampak.

Laporan sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di wilayah Provinsi Sumatra Barat menyebutkan guncangan dirasakan kuat 3 – 5 detik di Kabupaten Pasaman Barat. Durasi.

Baca Juga: Gua Susuh Angin, Pertapaan Pakubuwono X di Kaki Lereng Gunung Merapi

Laporan sementara, lokasi yang terdampak parah berada di Kecamatan Talamau, Pasaman Barat.

Pascagempa, personel BPBD Pasaman Barat segera melakukan pemantauan dampak gempa.

Kekuatan guncangan yang sama juga dirasakan warga di Kabupaten Pasaman. Guncangan kuat mengakibatkan masyarakat panik dan keluar rumah.

Baca Juga: Goa Susuh Angin Lokasi Ngalab Berkah Calon Pejabat

Sejumlah kerusakan terjadi di kabupaten tersebut, seperti fasilitas pendidikan dan rumah warga. Namun demikian BNPB masih melakukan koordinasi lebih lanjut dengan BPBD setempat terkait dampak gempa.

Pada Kabupaten Limapuluh Kota, gempa dirasakan kuat oleh warga selama 2 hingga 5 detik. Laporan sementara ada kerusakan rumah warga di dua kecamatan, yaitu di Kecamatan Bukit Barisan dan Kecamatan Gunung Ameh. BNPB juga masih melakukan konfirmasi terhadap informasi ini.

Guncangan kuat dirasaakan di sejumlah wilayah lain, seperti Kabupaten Agam, Padang Pariaman dan Pariaman. BPBD Kabupaten Agam juga melaporkan adanya guncangan kuat yang dirasakan masyarakat dengan durasi 3 hingga 4 detik.

Baca Juga: Tambahan Penghasilan Pegawai untuk ASN Pemkab Sukoharjo Belum Cair, Rupanya Ini Penyebabnya

Sebagian masyarakat panik dan keluar rumah. Pihaknya sedang melakukan kaji cepat di lapangan dan berkoordinasi dengan instansi terkait lainnya.

Laporan adanya guncangan kuat dilaporkan BPBD Padang Pariaman dan Kota Pariaman. Warga Padang Pariaman merasakan gempa kuat selama 2 hingga 5 detik, sedangkan di Kota Pariaman dirasakan 3 hingga 4 detik. Warga di wilayah tersebut mengalami kepanikan.

Sementara itu, BPBD Kota Padang melaporkan guncangan dirasakan lemah selama 1 hingga 3 detik. Namun demikian, sebagian warga dilaporkan sempat panik dan keluar rumah. Hal serupa dialamai warga di Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Baca Juga: Gelar Vaksinasi Booster Massal untuk Civitas Akademika, UMS Siapkan 1.200 Dosis

Parameter gempa tercatat berada pada 17 km timur laut Pasaman Barat, Sumatra Barat, dengan kedalaman 10 km. Kekuatan gempa yang dihitung dengan skala Modified Mercalli Intensity (MMI) menyebutkan wilayah Pasaman pada V MMI, Agam, Bukit Tinggi dan Padang Panjang IV MMI, Padang, Payahkumbuh, Aek Godang dan Gunung Sitoli III MMI, Pesisir Selatan, Rantau Parapat, Nias Selatan dan Rangkinang II MMI. ***

 

Editor: Bramantyo

Sumber: BNPB

Tags

Terkini

Terpopuler