Network
BERITASUKOHARJO.com - Sejak dilantik menjadi Menteri Perdagangan (Mendag) yang baru, Zulkifli Hasan bertekad menuntaskan permasalahan minyak goreng di Tanah Air.
Seperti diketahui, beberapa waktu belakangan, permasalahan minyak goreng memang cukup ramai diperbincangkan.
Hal itu terkait kelangkaan pasokan minyak goreng hingga harganya yang di sebagian besar wilayah Indonesia melambung tinggi.
Mengejutkannya, baru-baru ini Mendag Zulkifli Hasan tiba-tiba mengaku malu saat tengah membahas persoalan minyak goreng tersebut.
Lantas, apa alasannya?
Baca Juga: Jadi Mendag Baru, Ini Langkah Cepat Zulkifli Hasan Demi Urusi Masalah Minyak Goreng: Saya Harus...
Usut punya usut, hal tersebut berkaitan dengan fakta bahwa hingga saat ini Indonesia masih memproduksi minyak goreng curah.
Menurutnya, di seluruh dunia, hanya dua negara saja yang masih memiliki minyak curah, yaitu Indonesia dan Bangladesh.
Adapun hal tersebut diungkap oleh Mendag Zulkifli Hasan melalui akun Instagram resminya @zul.hasan, sebagaimana dilansir BeritaSukoharjo.com pada Senin, 20 Juni 2022.
Baca Juga: 5 Quotes Tentang Attitude Orang Sukses, Ikuti Attitude Mereka Agar Ikut Sukses
Awalnya, Zulkifli Hasan membahas mengenai kunjungan langsungnya ke pasar guna mendengar aspirasi masyarakat agar dapat mengatasi masalah minyak goreng.
Meskipun tidak mudah, Zulkifli Hasan berjanji akan segera menuntaskan permasalahan tersebut secara bertahap.
"Pemerintah memastikan semua berjalan dengan skema yang ada, DMO dan DPO, minyak goreng curah rakyat akan tersedia di masyarakat denga harga terjangkau," tuturnya.
"Tadi saya cek di Pasar Koja harga wajar, Rp15.000. Kita akan terus upayakan agar semakin sesuai."
Kendati demikian, ia mengaku prihatin dengan kualitas serta tingkat higienitas minyak goreng curah.
"Saya juga ‘concern’ soal kualitas dan higienitas migor curah, harus kita pikirkan bersama-sama," ujarnya.
Baca Juga: Kakek Ini Viral, Kerja Kerasnya Menebang Tebuh Malah Dibayar Uang Mainan, Netizen Geram
"Masak di dunia tinggal dua negara yang masih punya minyak curah, Indonesia dan Bangladesh? Malulah kita."
Lebih lanjut, Zulkifli Hasan meminta agar masyarakat bisa bekerja sama dengan Pemerintah untuk melaporkan jikalau ada pelanggaran di lapangan.
"Bisa dilaporkan ke satgas pangan atau pihak-pihak terkait," pintanya.
Baca Juga: Sudah Damai? Ini Alasan Mandor Bayar Kakek Penebang Tebuh dengan Uang Mainan, Netizen Tak Percaya
"Tadi pagi saya memimpin rapat bersama para pimpinan Kemdag, saya perintahkan untuk membuat ‘crisis center’, ‘task force’ migor."
Terakhir, Mendag Zulkifli Hasan mengatakan bahwa saat ini sudah tersedia pula hotline agar masyarakat dapat melakukan pengaduan dengan lebih mudah.
"Pemerintah dalam hal ini khususnya Kemendag akan mengerahkan segala daya dan upaya untuk membuat bahan-bahan pokok tersedia, harga terjangkau. Termasuk migor," tandas Zulkifli Hasan. ***
