BERITASUKOHARJO.com - Terjadi perubahan pola perjalanan kereta api di wilayah 2 Bandung per tanggal 1 Juni 2023 akibat PT KAI menggunakan GAPEKA. Seperti diketahui GAPEKA adalah sistem baru yang dipakai oleh PT KAI per tanggal 1 Juni 2023.
Sistem GAPEKA ini merupakan pedoman yang dipakai oleh PT KAI untuk pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang berbentuk garis, dan menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api.
Berdasarkan lansiran BeritaSukoharjo.com dari akun Instagram @commuterline, diberlakukannya GAPEKA ini mengubah operasional commuter line di beberapa daerah, termasuk wilayah 2 Bandung.
Baca Juga: MENU IDUL ADHA 2023: Resep Soto Daging Bening, Empuk dan Enak, Favorit Keluarga
Perubahan yang terjadi di wilayah 2 Bandung, diantaranya terdapat 58 commuter lain yang beroperasi setiap harinya untuk masyarakat Bandung dan sekitarnya. Waktu tempuh commuterline tersebut menjadi lebih pendek atau commuter line menjadi lebih cepat.
Jika pada awalnya waktu tempuh mencapai 119 menit, maka saat ini menjadi 113 menit. Selain itu, beberapa stasiun pun diaktifkan menjadi stasiun commuter line, yaitu.
1. Stasiun Gede Bage
Stasiun ini diaftifkan menjadi stasiun untuk naik turun penumpang, dan penumpang harus menggunakan KAI Access untuk pembelian tiket.
2. Stasiun Cicalengka dan Plered
Jika selama ini stasiun Cicalengka dan Plered merupakan stasiun KAJJ, maka per tanggal 1 Juni 2023 stasiun ini dijadikan stasiun commuter line.
3. Stasiun Purwakarta, Stasiun Rancaekek, Stasiun Cimahi, dan Stasiun Cimekar
Keempat stasiun ini per tanggal 1 Juni 2023 akan menggunakan KAI Access.
Baca Juga: Olahan Ayam Ini Bisa Jadi Ide Jualan yang Laris, Rasanya yang Enak Bikin Semuanya Ketagihan
Dengan diberlakukannya GAPEKA ini membuat rata-rata headway menjadi lebih berkurang untuk 5 lintasan, yaitu:
1. Lintas Cikarang-Purwakarta, rata-rata headway kereta berubah dari 173 menit menjadi 142 menit
2. Lintas Purwakarta-Padalarang, rata-rata headway kereta berubah dari 12 jam 5 menit menjadi 11 jam 25 menit
3. Lintas Padalarang-Cicalengka, rata-rata headway kereta berubah dari 62 menit menjadi 60 menit.
4. Lintas Cicalengka-Cibatu, rata-rata headway kereta berubah dari 7 jam 24 menit menjadi 6 jam 44 menit
5. Lintas Cibatu-Garut, rata-rata headway kereta berubah dari 12 jam 5 mint menjadi 11 jam 25 menit
Untuk total perjalanan commuter line wilayah 2 Bandung juga ikut berubah di 5 relasi, yaitu:
1. KA commuter line Bandung Raya, relasi Padalarang (PDL)-Cicalengka (CCL), jumlah perjalanan 40 per hari
2. KA commuter line Garut, relasi Cibatu (CB)-Padalarang (PDL) jumlah perjalanan 2 per hari
3. KA commuter line Walahar, relasi Cikarang (CKR)-Purwakarta (PWK) jumlah perjalanan 10 per hari
4. KA commuter line Jatiluhur, relasi Cikarang (CKR)-Cikampek (CKP) jumlah perjalanan 2 per hari
5. KA commuter line Garut, relasi Garut (GRT)-Purwakarta (PWK) jumlah perjalanan 4 per hari***