Membuat skala prioritas pengeluaran ini penting agar dapat mengendalikan arus keluar uang.
Buatlah list pengeluaran bulanan dan utamakan kebutuhan pokok terlebih dahulu, seperti pengeluaran makanan pokok per bulan, biaya transportasi, uang sekolah anak, dan lainnya.
Setelah semua kebutuhan pokok terpenuhi, barulah buat list keinginan yang ingin dipenuhi. Jangan sampai list kebutuhan lebih kecil daripada keinginan, ini merupakan pemborosan. Jika bisa, alokasikan juga untuk tabungan.
2. Kendalikan Diri
Jika tidak bisa mengendalikan diri sendiri melakukan pengeluaran diluar batas kemampuan finansial, maka gunakan mantra atau kalimat pengendali dalam diri, seperti “Hidup masih panjang, gak hari ini doang.”
Pengendalian diri kadang bisa dilakukan dengan cara berkata pada diri sendiri jika saat ini boros, maka kondisi keuangan akan kacau balau sehingga kerugian yang dialami lebih besar lagi.
3. Bijak Berbelanja
Salah satu cara berhemat yang bisa dilakukan adalah bijak dalam berbelanja, misalnya mencari barang-barang dibutuhkan yang sedang diskon. Cara ini bisa menghemat beberapa persen dari pengeluaran yang seharusnya dikeluarkan.
Namun, harus diperhatikan dan ditekankan, barang-barang tersebut benar-benar yang dibutuhkan, bukan barang-barang keinginan.