BERITASUKOHARJO.com - Orang tua tidak akan selalu ada untuk anaknya hingga dewasa. Ada kalanya kekuatan orang tua melemah.
Begitu juga dengan kemampuan melindungi anak. Oleh karena itu, warisan karakter yang baik untuk anak lebih berharga dibandingkan warisan harta.
Di masa depan, mereka tetap harus berjuang dengan medan peperangan masing-masing. Anak-anak tidak mungkin selalu mengadu dan meminta batuan kepada orang tua saat menghadapi masalah.
Dengan alasan tersebut, penting bagi orang tua untuk menanamkan karakter tangguh pada anak sejak dini.
Baca Juga: Bukan Hanya Anak Anies Baswedan, Kedua Anak Capres ini Juga Jago Bahasa Inggris, Siapa Mereka?
Adapun karakter merupakan sifat dan kepribadian yang dimiliki. Anak yang memiliki karakter tangguh, maka saat sudah tumbuh dewasa, mereka tidak mudah menyerah menghadapi tantangan kehidupan.
Anak yang pintar, tapi memiliki karakter lemah akan bisa dikalahkan oleh anak yang tangguh. Dunia tidak selalu berjalan sesuai dengan keinginan anak.
Mereka harus siap menghadapi berbagai kemungkinan takdir, sifat orang lain, dan kondisi yang tidak sesuai harapannya.
Dilansir BeritaSukoharjo.com dari buku karya Esti Utami yang berjudul The Happiest Mommy, Kenali Perkembangan Anak Usia 0 - 5 Tahun: "Anak adalah aset masa depan orang tua dan negara. Tanpa adanya anak yang berkarakter, tentu tidak mungkin suatu negara akan mengalami kemajuan.”
Pepatah mengatakan "didiklah anak sesuai zamannya". Jadi, menanamkan karakter tangguh pada anak tidak bisa dilakukan seperti saat Ayah atau Bunda masih kecil.
Saat Ayah Bunda masih kecil, kondisi kehidupan memang mengharuskan Anda berjuang. Sebagai contoh, pergi ke sekolah berjalan kaki atau bersepeda dengan jarak cukup jauh, harus menabung saat menginginkan sesuatu, dan sebagainya.
Di sisi lain, anak sekarang sudah dikelilingi dengan berbagai kemudahan sehingga menanamkan karakter berjuang pada anak menjadi tantangan sendiri bagi orang tua saat ini.
Generasi saat ini bisa melakukan semuanya hanya dengan menggerakan jempol. Mulai bermain, mencari informasi, mengerjakan tugas, berbelanja, hingga berkomunikasi bisa dilakukan dengan gawai.
Baca Juga: 4 Resep Olahan Kue Keranjang, Nomor 3 Cocok Buat Teman Ngopi!
Anak zaman digital tidak mungkin dikondisikan seperti zaman dahulu dengan segala keterbatasannya.
Mereka tetap harus belajar untuk mengikuti perkembangan zaman saat ini. Kemudahan semestinya menjadi modal untuk melejitkan potensi, bukan malah membuat malas dan lemas.
Gen Z dan generasi alpha sering disebut sebagai generasi strawberry. Dari luar terlihat cantik dan menarik. Namun, ditekan sedikit saja biasanya langsung hancur. Inilah gambaran generasi dengan karakter lemah.
Tentu saja kita tidak mau meninggalkan generasi yang lemah seperti generasi strawberry. Lalu, bagaimana agar buah hati bisa memiliki karakter tangguh di tengah kemudahan yang dimilikinya?
Seperti yang telah dirangkum dalam buku karya Esti Utami yang berjudul The Happiest Mommy Kenali Perkembangan Anak Usia 0 - 5 tahun terbitan Charissa Publisher tahun 2018, setidaknya ada 6 cara untuk membangun karakter tangguh dan berjuang anak.
Yuk, simak 6 tips parenting berikut agar bisa mendidik anak sehingga memiliki karakter tangguh.
1. Harapkan yang terbaik. Yakinlah bahwa anak memiliki potensi untuk berhasil dalam berbagai bidang yang tidak harus sesuai dengan orang tua.
2. Tentukan prioritas. Berikan latihan secara bertahap. Biarkan anak menikmati setiap proses perjuangan untuk mencapai tujuannya.
3. Hargai prestasi anak. Betapa pun remehnya di mata anda, berusahalah memandang anak dari segi positif yang dimilikinya.
Baca Juga: Daftar Idol K-Pop Wanita yang Ultah Bulan Februari, Ada Idol Kesayanganmu?
4. Pahami bahwa anak pun memiliki kekurangan dan kelebihan.
5. Ajari anak melihat kegagalan sebagai proses belajar dan langkah menuju keberhasilan.
6. Dengarkan pendapat anak anda dan pahami sudut pandangnya.
Demikian 6 tips parenting membangun karakter tangguh dan berjuang pada anak-anak. Karakter unggul ini sangat penting agar mereka kelak bisa berdiri diatas kakinya sendiri.
Semoga Ayah dan Bunda bisa mendidik buah hati menjadi generasi tangguh karena di masa depan, tentu anak-anak kita yang akan menjadi pemimpin, dan karakter tangguh menjadi kunci seorang pemimpin bijaksana yang dirindukan oleh masyarakat. ***