“Dipadu dengan AC, lantai beralas pasir halus diharapkan menjadikan suhu menjadi lebih dingin,” jelasnya.
Inovasi yang ketiga adalah menukar generator dengan full instalasi listrik. Sebelumnya instalasi listrik di Arafah menggunakan generator sehingga dayanya tidak stabil.
Dengan demikian, daya listrik ini bisa digunakan untuk memasang ac lebih banyak agar jemaah tidak kegerahan, serta bisa mensupport alat kesehatan agar berfungsi lebih optimal.
“Tahun ini sudah sepenuhnya instalasi sehingga daya listrik lebih tinggi, sehingga menjadikan ac lebih dingin. Support listrik untuk alat kesehatan juga lebih optimal,” kata Nasrullah.
Sedangkan khusus di Mina, Nasrullah mengatakan inovasi yang telah dilakukan di kota ini adalah menukar lantai tenda yang tadinya menggunakan batako, diganti dengan menggunakan keramik.
Dengan penukaran ini maka diharapkan jemaah lebih nyaman karena lantai bisa digelar karpet dan busa.