Sinopsis Ouija: Origin of Evil Tayang di GTV, Tentang Papan Permainan Kuno Penggundang Arwah

- 11 Maret 2022, 09:53 WIB
Tangkapan layar poster film Ouija: Origin of Evil
Tangkapan layar poster film Ouija: Origin of Evil /IMDb/ imdb.com


SUKOHARJOUPDATE- Sebuah film bergenre horor misteri berjudul Ouija: Origin of Evil yang akan tayang di Global TV (GTV) malam ini, Jum'at 11 Maret 2022, Pukul 23.00 WIB.

Rilis pada 21 Oktober 2016, film yang disutradarai Mike Flanagan sekaligus juga sebagai penulis skenario bersama Jeff Howard ini, merupakan prekuel dari film pertamanya, Ouija tahun 2014 silam.

Sederet pemeran yang terlibat dalam film, diantaranya Elizabeth Reaser, Lulu Wilson, Annalise Basso, dan Henry Thomas. Mereka dinilai berhasil menghadirkan suasana horor mencekam.

Baca Juga: Asa PBSI, Berharap Dua Even Bulutangkis Bergengsi Juni Mendatang di Istora Ada Penonton

Dikisahkan, Alice Zander (Elizabeth Reaser) memiliki dua anak perempuan bernama Paulina (Annalise Basso) dan Doris (Lulu Wilson). Suaminya, Roger baru saja meninggal dunia.

Alice harus bekerja menjadi mediator spiritual, namun lebih banyak memakai trik untuk mengelabui kliennya. Sebuah papan kotak permainan kuno 'Ouija' digunakan Alice untuk menghubungkan arwah dan klien pada praktik paranormalnya.

Namun Alice tidak sadar bahwa itu adalah kotak terkutuk yang benar-benar dapat menjadi jalan keluar iblis untuk merasuki seseorang. Doris orang pertama yang dirasuki oleh sosok makhluk astral yang memberi tahu letak ruangan rahasia di dalam rumah tua mereka.

Baca Juga: Desak Permenaker Tentang JHT Dicabut, Buruh Sukoharjo Minta Dukungan Wakil Rakyat

Alice senang karena akhirnya mereka benar-benar bisa terhubung dengan dunia astral. Ia lalu mencoba menghubungi arwah Roger suaminya. Saat sedang kesulitan keuangan, Doris diberi tahu oleh sosok astral berwujud Roger tentang letak tumpukan uang dalam ruangan rahasia.

Keluarga mereka pun akhirnya dapat membayar denda rumah sehingga tidak jadi disita. Namun akibatnya Doris sepenuhnya dikuasai oleh sosok dari dunia astral itu hingga mampu menulis berlembar-lembar kertas dalam bahasa Polandia saat kerasukan.

Halaman:

Editor: Nanang Sapto Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x