Eksportir, yuk Riset Pasar Sebelum Memulai Ekspansi Gurita Bisnis Ekspor Lebih Luas!

5 Oktober 2023, 12:28 WIB
Riset Pasar Sebelum Memulai Ekspansi Gurita Bisnis Ekspor yang Lebih Luas /Pixabay/Pexels.

BERITASUKOHARJO.com - Setelah pandemi yang melanda tiga tahun yang lalu, bisnis ekspor sudah mulai untuk bergerak naik menjadi lebih baik.

Para eksportir berlomba-lomba mengembangkan bisnis ekspor mereka dengan melakukan banyak hal. Kemendag yang menjadi perantara eksportir pun cukup banyak membantu.

Bagi para eksportir pemula, sebaiknya lakukan riset pasar ekspor terlebih dahulu sebagai persiapan untuk menggeluti gurita di bidang bisnis ekspor.

Dilansir BeritaSukoharjo.com dari Instagram resmi @kemendag pada Kamis, 5 Oktober 2023, bahwa riset pasar menjadi tahap awal eksportir sebelum menggeluti gurita bisnis ekspor.

Baca Juga: Prospek Menjanjikan untuk Ekspor Lidah Buaya yang Bercuan Melimpah

Untuk mengetahui riset pasar ataupun peluang bisnis ekspor, para eksportir juga bisa mengetahui kemungkinan risiko yang akan terjadi. Ekspansi lintas batas seperti bisnis ekspor juga memerlukan riset pasar.

Dari riset pasar yang dilakukan, para eksportir di gurita bisnis ekspor bisa mengetahui besaran pangsa pasar. Besaran pangsa pasar di gurita bisnis ekspor bisa mengetahui gambaran konsumen yang potensial.

Konsumen potensial tidak hanya dari demografi, tetapi juga penghasilan hingga rentang usia. Para eksportir pemula wajib mengetahui hal tersebut saat melakukan riset pasar.

Selanjutnya, tren dan preferensi konsumen juga perlu diperhatikan saat eksportir pemula melakukan riset pasar.

Baca Juga: Produktif di Rumah dengan Bikin Wadah Serbaguna yang Cantik Ini, Daur Ulang Langsung Botol AQUA Bekas!

Dalam bisnis ekspor, mengidentifikasi tren gaya hidup dan produk yang disukai konsumen itu suatu hal yang harus diketahui.

Selanjutnya yang perlu dilakukan eksportir pemula jika ingin menggeluti gurita bisnis ekspor, yaitu mengetahui siapa saja kompetitor.

Bukan karena ingin menjatuhkan kompetitor pesaing, tapi mengetahui dengan baik siapa kompetitor dalam bisnis ekspor membuat kita bisa mengukur keunggulan produk agar bisa bersaing di pasar ekspor.

Saat melakukan riset pasar, kaidah seperti standar dan peraturan yang berlaku juga perlu diperhatikan eksportir saat akan melakukan gurita bisnis ekspor. 

Baca Juga: DIY Tempat Pensil Imut Bentuk Beruang dari Botol Bekas AQUA Ukuran 330 ml, Kegiatan Melatih Kreativitas Anak

Mengidentifikasi standar produk di negara tujuan, termasuk label, kemasan, syarat sertifikasi produk dan dokumen ekspor lain yang sudah disyaratkan. Pemula eksportir perlu memperhatikan beberapa standar yang sudah berlaku.

Di luar informasi perjanjian dagang yang berlaku perdagangan bilateral di antaranya regional untuk keberadaan tarif preferensi yang sudah berlaku untuk gurita bisnis ekspor.

Selain itu, standar gurita bisnis ekspor untuk para eksportir pemula sebaiknya harus memperhatikan beberapa riset lainnya seperti konsumen dan pangsa pasar.

Situs yang bisa dimanfaatkan bagi para eksportir pemula untuk bahan referensi riset pasar di antaranya inaexport(dot)id.

Baca Juga: HASILNYA SUPER KEREN! DIY Celengan Pesawat dari Botol Bekas AQUA atau Le Minerale, Bikin Anak Rajin Menabung

Web tersebut berisi informasi pasar tentang market brief dan market intelligence yang disediakan perwakilan perdagangan RI di luar negeri.

Ada juga website exim(dot)kemendag(dot)go(dot)id, yaitu berisi informasi tarif preferensi di negara FTA/PTA/CEPA. Ada lagi inatrims(dot)kemendag(dot)go(dot)id yang berisikan mengenai aturan dan persyaratan teknis di negara tujuan.

Website lainnya yang berguna bagi eksportir pemula, yaitu exportpotential/intracen(dot)org yang berisi informasi mengenai pasar potensial di luar negeri. Bagi eksportir pemula yang ingin mendalami gurita bisnis ekspor ada juga globaltradehelpdesk(dot)org.

Di website ini informasi riset pasar internasional khususnya untuk UKM dan para eksportir pemula.***

Editor: Nurulfitriana Ramadhani

Tags

Terkini

Terpopuler