BERITASUKOHARJO.com – Perusahaan Hangzhou Cina mulai melebarkan sayap dan berambisi untuk memasuki pasar Indonesia.
Mereka mengeklaim bahwa produk-produk dari Perusahaan Hangzhou Cina sangat populer dan disukai banyak orang sehingga mereka berambisi untuk memperluas bisnis di Indonesia.
BeritaSukoharjo.com telah melansir dari Digital Journal pada Minggu, 2 April 2023, terkait Perusahaan Hangzhou Cina yang berambisi memasuki pasar Indonesia akibat membludaknya pesanan dari tanah air.
Perusahaan Hangzhou Cina yang berambisi dalam pasar Indonesia tersebut sempat berpartisipasi dalam Pameran Dagang Cina Ketiga Indonesia pada tanggal 16 Maret sampai 18 Maret 2023.
Dalam partisipasinya, Perusahaan Hangzhou Cina mendapat lonjakan pesanan dengan 151 peserta pameran sampai $420 juta atau lebih dari Rp6 triliun.
Penjualan yang meningkat secara drastis tersebut menjadi bukti bahwa Perusahaan Hangzhou Cina mempunyai produk-produk populer dalam pameran yang diselenggarakan tiga hari tersebut.
Perusahaan Hangzhou Cina mendapatkan kesepakatan penjual senilai $10 juta atau lebih dari Rp149 milyar dengan pembeli dari Indonesia.
Selain itu, ada juga perusahaan Gymbo Fitness asal Indonesia yang berniat untuk membeli merek terkenal dari Perusahaan Hangzhou Cina seperti Lotte Mart dan ACE yang berhubungan dengan alat fitness.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Drama Korea Terbaik yang Dibintangi Idol K-Pop, Nomor 3 Dibintangi Cha Eun Woo!
Bahkan, perusahaan dari Perusahaan Hangzhou Cina yang bernama Hangzhou Power Young Technology Co mendapatkan pesanan dari Indonesia melalui platform e-commerce untuk produk populer seperti genset, mesin pembersih, dan pompa air.
Selain Hangzhou Power Young Technology Co, banyak perusahaan lain yang juga mendapatkan pelanggan dan lonjakan permintaan pasar melalui pameran tersebut.
Hangzhou Power Young Technology Co juga telah merilis 200 produk terbaru yang tersiri dari empat kategori termasuk riasan wajah, mata, bibir juga aksesoris.
Perusahaan tersebut sangat memahami bahwa barang-barang tersebut sangat diminati oleh pengusaha maupun pelanggan yang tertarik untuk bekerjasama dengan merek dalam bidang tersebut.
Berdasarkan laporan dari penyelenggara, pameran Indonesia yang berlangsung tiga hari tersebut berhasil menarik 31.364 pembeli yang menghasilkan nilai penjualan sesuai ekpektasi sampai $2,19 miliar atau lebih dari Rp3 triliun.
Ambisi untuk memasuki pasar Indonesia juga menjadi misi Pemerintah Kota Hangzhou, Cina dengan cara mengadakan diskusi bersama pengusaha Tionghoa yang ada di Indonesia.
Pemerintah mendorong mereka untuk segera kembali ke Cina dan membangun perusahaan lokal dengan menjadikan Indonesia dan negara luar sebagai pasarnya.
Para pengusaha bersama Perusahaan Hangzhou juga mendiskusikan tentang tujuan untuk mempromosikan pembangunan bersama.
Cross-Border E-Commerce Overseas Cooperation Park Indonesia Sector merupakan tema dan tujuan dari pameran yang berlokasi di salah satu taman di Jakarta.
Pameran tersebut dihadiri oleh banyak perusahaan Cina dan pelanggan dari perusahaan lokal yang ingin melakukan kerjasama atau mencari produk dari luar.***