SUKOHARJOUPDATE - Surono (52) warga Desa / Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, adalah contoh orang yang sukses mengelola kebun jambu kristal setelah berulang kali gagal menanam beberapa jenis komoditas tanaman.
Pria yang berprofesi sebagai guru di salah satu Sekolah Dasar (SD), dan kini baru saja dipercaya menjabat Kepala SD Negeri 1 Polokarto ini, tak kenal menyerah sebelum akhirnya berhasil merintis budidaya jambu kristal.
Semula lahan berlokasi dekat hutan pohon karet Alaska di Dusun Tengklik, Desa/Kecamatan Polokarto yang dikelolanya bersama sang istri, ditanami pohon tebu namun terus merugi seiring perjalanan waktu.
"Dulu itu kami bertani secara konvensional. Pertama kali menanam tebu tapi terus merugi karena habis untuk membayar tenaga kerja, dan panen pun agak susah," tuturnya saat ditemui, Kamis 23 September 2021.
Gagal dengan tanaman tebu, Surono beralih menanam jagung. Namun, ternyata juga gagal karena tingginya biaya perawatan, dan harga jagung dipasaran jatuh sehingga ia kembali merugi.
"Kemudian kami mencoba tanaman buah. Pertama kali yang kami tanam adalah pisang, namun ternyata juga banyak kendalanya, hasilnya kurang memuaskan dan harganya juga jatuh," ungkapnya.
Baca Juga: Cek TMMD Reguler ke-112, Tim Wasev PJO Mabes TNI AD Apresiasi Kinerja Kodim Sukoharjo
Dari kegagalan demi kegalan itu, Surono kemudian berpikir mencari ide menanam buah yang pohonnya dapat bertahan lama serta jenis buahnya masih jarang ditemui di Sukoharjo dan wilayah sekitarnya.