Setelah Nyi Apon Meninggal, Kini Nyi Juminten Induk Kebo Bule Melahirkan

- 23 Juli 2022, 13:29 WIB
Srati membantu merawat anakan kebo bule yang baru saja dilahirkan oleh Nyi Juminten, Indukan kebo bule di Kandang Mahesa Alu-alun Kidul Keraton Surakarta
Srati membantu merawat anakan kebo bule yang baru saja dilahirkan oleh Nyi Juminten, Indukan kebo bule di Kandang Mahesa Alu-alun Kidul Keraton Surakarta /Choirul Hidayat / BeritaSukoharjo.com

BERITASUKOHARJO.com - Nyi Juminten, salah satu induk kebo bule Keraton Surakarta keturunan Kiai Slamet melahirkan siang ini, Sabtu 23 Juli 2022 sekitar pukul 12.00 WIB.

Kelahiran ini berselang dua hari setelah kematian induk tertua lainnya, yaitu Nyi Apon yang meninggal karena usia tua dan terjangkit PMK, Kamis 21 Juli 2022 kemarin.

Kelahiran anakan kebo bule yang baru ini cukup membahagiakan bagi keluarga besar Keraton Surakarta dan para abdi dalem yang selama ini merawat kebo bule di kandang mahesa alun-alun kidul.

Sebagaimana diketahui, dua hari sebelumnya mereka baru saja bersedih karena kematian Nyi Apon, induk tertua dari kebo bule keturunan Kiai Slamet.

Baca Juga: Jelang Kirab 1 Suro, Apon Kerbau Keraton Surakarta Keturunan Kiai Slamet Meninggal

Bagi Nyi Juminten, ini adalah kelima kalinya induk kebo bule berusia 9 tahun tersebut melahirkan anakan kerbau.

Proses persalinan Nyi Juminten berlangsung kurang lebih 2 jam atau mulai kontraksi pagi sekitar pukul 10.00 WIB.

Nyi Juminten nampak berdiam diri di sudut kubangan dekat kandang, dan mulai melakukan proses melahirkan, sesekali nampak mengerang, ia nampak lemas karena kondisinya yang sedang sakit terpapar PMK.

Sekitar pukul 12.00 WIB, Nyi Juminten akhirnya berhasil melahirkan seekor anakan kerbau yang berwarna putih kekuningan, warna khas kebo bule.

Halaman:

Editor: Choirul Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x