Terserang PMK Jelang Kirab Malam 1 Suro, Gusti Moeng : Utamakan Kesehatan Kebo Bule!

- 23 Juli 2022, 00:58 WIB
Kirab Kebo Bule Keraton Surakarta Pada Malam 1 Suro di Solo
Kirab Kebo Bule Keraton Surakarta Pada Malam 1 Suro di Solo /Youtube Event Solo

BERITASUKOHARJO.com - Tradisi kirab malam 1 Suro keraton Surakarta kemungkinan besar akan tanpa kebo bule, kerbau keraton Surakarta yang selama ini menjadi ikon serta primadona, dan kehadirannya selalu ditunggu oleh masyarakat yang menyaksikan.

Pasalnya, beberapa hari menjelang tradisi kirab malam 1 Suro, 29 Juli 2022 mendatang, tujuh kebo bule inti yang biasa menjadi cucuk lampah, saat ini tengah terjangkit PMK, menyusul induknya Nyai Apon yang kemarin meninggal, juga karena PMK dan usia tua.

Saat ini, ke tujuh kebo bule tersebut kondisinya tengah sakit, lemas dan terdapat banyak luka di kuku serta mulut karena terjangkit PMK.

Sehingga dikuatirkan, kebo bule tersebut akan berat untuk berjalan dalam jarak yang cukup jauh, selama 3 hingga 4 jam, belum lagi kondisi psikologis yang terganggu karena baru saja ditinggal sang induk.

Baca Juga: Kebo Bule Keraton Surakarta Terjangkit PMK, Kirab Malam 1 Suro Terancam Tanpa Cucuk Lampah

Hal tersebut disampaikan oleh GKR Wandansari atau yang akrab disapa Gusti Moeng, Ketua Lembaga Dewan Adat Keraton Surakarta, kepada BeritaSukoharjo.com, Jumat 22 Juli 2022.

Gusti Moeng berharap kesehatan dan keselamatan kebo bule sebagai salah satu ikon budaya di keraton Surakarta lebih diutamakan.

"Sebagai yang tau kondisi kebo bule ini, karena saya ngopeni (merawat) kebo sejak tahun 1992, dimana saat itu hanya tinggal sepasang. Untuk menjaga kelestarian, silahkan kirab dengan pusakanya, tetapi kebo-nya jangan dipaksakan, karena kalau sakit PMK yang diserang kuku dan mulut. Kuku ini kalau buat berjalan jauh kan (berat), (apalagi) jalan di aspal yang keras, dan ibunya mereka ini si Nyai Apon kemarin meninggal, jadi anak-anaknya ini (bisa) ora manut (tidak patuh) begitu" Jelas Gusti Moeng, Jumat 22 Juli 2022.

Baca Juga: Jelang Kirab 1 Suro, Apon Kerbau Keraton Surakarta Keturunan Kiai Slamet Meninggal

Halaman:

Editor: Choirul Hidayat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x