SUKOHARJOUPDATE - Peduli terhadap korban terdampak erupsi Gunung Semeru, Bupati Karanganyar Juliyatmono memberangkatkan bantuan PUDAM Tirta Lawu Karanganyar ke Lumajang, Jawa Timur, Kamis 9 Desember 2021.
Selain mengirimkan bantuan sayur mayur yang berasal dari donasi para petani di lereng Gunung Lawu ini, Bupati pun melepas truck berisi sembako dan kebutuhan lainnya.
Termasuk relawan gabungan yang berasal dari SAR, BPBD, MDMC, Sejuk, SAR MTA, dan Rindan. Para relawan ini akan berada lokasi bencana seminggu membantu proses evakuasi di sana.
Baca Juga: Wow, Jumlah Jurnalis di Tasikmalaya Capai 685 Wartawan, Begini Gaya Diskominfo Menanganinya
"Kami, atas nama Pemkab Karanganyar sangat mengapresiasi gerak cepat PUDAM Tirta Lawu. Semoga apa yang dilakukan oleh PUDAM, bisa diikuti dinas-dinas lain, termasuk Perusda lainnya. Bantuan ini merupakan hal yang baik dan menjadi bekal kita semuanya dan dibiasakan untuk membantu sesuai kemampuan," papar Juliyatmono.
Apresiasi yang sebesar-besarnya juga diberikan bagi tim SAR Karanganyar dan juga relawan yang berangkat ke Lumajang untuk memberikan manfaat bagi warga terdampak erupsi Semeru.
"Karena di manapun ada ujian musibah semua ikut terpanggil sebagai sesama anak bangsa untuk saling membantu,"terangnya.
Baca Juga: Rekontruksi Kasus Jasad Bayi Dibuang, Polres Sukoharjo Kawal Tersangka Pelaku Peragakan 23 Adegan
Bupati juga berpesan kepada relawan yang berada di Lumajang agar berhati-hati dan menjaga diri.Tetap berkoordinasi dangan tim BPBD Lumajang, agar semuanya kondusif baik dan lancar.
Sementara itu ditempat sama Komandan SAR Karanganyar, Prihanto sampaikan bantuan dari PUDAM Tirta Lawu yang disalurkan melalui tim SAR Karanganyar dibawa oleh 2 truk dan satu mobil.
Bantuan yang disalurkan berupa kebutuhan dasar (sembako), ditambah sayur mayur, kebutuhan balita dan anak, selimut. Perlengkapan mandi, juga perlengkapan pribadi wanita dan pria sehari-hari.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Picu Banjir Berdampak Pada 404 KK di Lombok Barat, Ini Wilayah Terdampak
"Kita salurkan bantuan kebutuhan pokok saudara-Saudara kita yang tengah tertimpa musibah. Kami pun membawa kebutuhan untuk dapur umum juga kebutuhan penting lainnya," imbuh Prihanto. ***