Ngenes, Mayat Bayi Lengkap dengan Ari-Ari Ditemukan Mengapung di Sungai Gabahan Karanganyar

16 Agustus 2021, 20:43 WIB
Lokasi Penemuan Bayi /Sukoharjoupdate/Bramantyo

SUKOHARJOUPDATE - Warga Gabahan, Papahan, Tasikmadu, Karanganyar digemparkan dengan penemuan sosok bayi di aliran sungai.

Apalagi bayi yang diketahui berjenis kelamin perempuan ini saat ditemukan dalam keadaan sudah tak bernyawa ini masih lengkap dengan ari-ari yang belum terpotong.

Dugaan sementara, bayi malang ini sengaja dibuang oleh orang tuannya, begitu dilahirkan.

Baca Juga: Memalukan, Kades Kok Menggelapkan Mobil dan Sertifikat Senilai Rp700 Juta

Informasi yang dihimpun sukoharjoupdate.com, penemuan mayat bayi tak berdosa ini saat seorang warga hendak membuang air kecil dibawah sebuah jembatan.

Awalnya warga itu mengira benda yang mengapung diair itu adalah sebuah boneka.

Karena masih penasaran dengan apa yang dilihat, warga yang tak diketahui namannya itupun mendekati tempat dimana benda yang dikira boneka itu ada.

Baca Juga: Sudah Ditolong Kerja, Pria ini Justru Mencuri Motor Anak Majikan

Alangkah terkejutnya saat dilihat, ternyata benda itu bukanlah boneka. Melainkan sosok bayi. Sontak, warga itupun bergegas pergi untuk melaporkan apa yang ditemukannya.

Wakapolsek Tasikmadu, Karanganyar Iptu Sulaiman membenarkan adannya penemuan mayat bayi dialiran kecil sungai Gabahan.

Menurut Sulaiman, begitu mendapatkan laporan adannya mayat bayi, pihaknya langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP).

Baca Juga: Beredar Info Penangkapan Terduga Teroris di Sukoharjo, Kapolres : Ya Benar

Selanjutnya petugas dari Polsek Tasikmadu bersama tim Inavis, BPBD dan tim medis dari Puskesmas datang ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

"Mayat bayi dievakuasi dan dilakukan pemeriksaan luar," paparnya.

Dari hasil pemeriksaan, mayat bayi perempuan tersebut masih lengkap dengan tali pusarnya. Kemungkinan si ibu bayi tersebut melahirkan sendiri tanpa bantuan orang lain.

Baca Juga: Gempar, Seorang Petani di Karanganyar Ditemukan Meninggal Dunia di Tengah Sawah

"Hasil pemeriksaan kondisi bayi sudah cukup umur untuk dilahirkan," imbuhnya.

Bidan desa Papahan, Rini menyebut kondisi bayi yang ditemukan dibuang usai melahirkan, terlihat dari plasenta yang belum terpotong.

"Sepertinya dibuang sehabis lahiran karena ari-ari belum terpotong," imbuhnya.

Baca Juga: Greysia Polii Terima Bonus Sambil Promo Sepatu ke Istana Jokowi

Melihat kondisi bayi saat ditemukan diperkirakan sudah meninggal sudah 2-3 hari. Ditemukan ada luka di dahi dan punggung.

Luka pada tubuh bayi ini kemungkinan terjadi karena benturan saat di hanyutkan. "Ada luka di dahi dan punggung bayi," ujarnya.

Polisi masih berupaya mencari siapa ibu dari bayi malang yang ditemukan di sungai kecil tersebut. ***

Editor: Bramantyo

Tags

Terkini

Terpopuler