Kritik Ganjar, Pengamat Nilai Jawa Tengah Tak Dibangun Menyeluruh, Daerah Ini Disebut Kurang Perhatian

- 1 Mei 2022, 06:28 WIB
Kritik Ganjar, Pengamat Nilai Jawa Tengah Tak Dibangun Menyeluruh, Daerah Ini Disebut Kurang Perhatian
Kritik Ganjar, Pengamat Nilai Jawa Tengah Tak Dibangun Menyeluruh, Daerah Ini Disebut Kurang Perhatian /Humas Provinsi Jawa Tengah

BERITASUKOHARJO.com - Baru-baru ini, seorang pengamat komunikasi politik menyampaikan kritikannya terhadap Gubernur Jawa Tengah, yakni Ganjar Pranowo.

Pengamat bernama Jamiluddin Ritonga yang berasal dari Universitas Esa Unggul itu menilai bahwasanya selama ini Ganjar tak membangun Jawa Tengah secara menyeluruh.

Menurutnya, masih ada daerah di Provinsi Jawa Tengah yang kurang mendapat perhatian, meski Ganjar telah memimpin selama dua periode.

Baca Juga: Tips Waktu Yang Tepat Mencuci Rambut

Ia lantas menyebut daerah Wonogiri sebagai contohnya. Jamiluddin mengatakan hal itu terkait dengan wilayah Paranggupito.

Katanya, sudah puluhan tahun masyarakat di daerah tersebut hidup tanpa air bersih, bahkan di era kepemimpinan Ganjar Pranowo.

"Artinya, Ganjar selama ini membangun tidak menyeluruh di wilayah Jawa Tengah," tuturnya, dikutip BeritaSukoharjo.com dari Antara pada Sabtu, 30 April 2022.

"Daerah Wonogiri tampaknya kurang mendapat perhatian Ganjar."

Oleh sebab itu, menurutnya, peresmian akses air bersih oleh Ketua DPR, Puan Maharani, merupakan pesan keras dari sisi komunikasi politik untuk Ganjar.

Terkait hal tersebut, Jamiluddin pun berharap agar Ganjar Pranowo segera melakukan evaluasi di sisa masa jabatannya.

Baca Juga: Jokowi Lebaran di Jogja, Bagi Sembako Jadi Aktivitas Pertama

"Ganjar sebaiknya di sisa masa pemerintahan ini melakukan evaluasi, wilayah mana saja yang selama ini memang kurang mendapat perhatian. Itu poinnya," paparnya.

"Namun, realitasnya, kita melihat daerah Jawa Tengah itu adalah tingkat kemiskinan tertinggi di Pulau Jawa."

Jamiluddin bahkan menilai bahwasanya Ganjar memang terkesan kurang fokus dalam mengatasi kemiskinan di wilayah pemerintahannya.

"Dari sudut itu memang kelihatannya Ganjar sebagai wakil dari pemerintah pusat ini kurang fokus mengatasi kemiskinan di wilayahnya."

Lebih lanjut, ia menganggap Wonogiri cukup dikenal dengan masalah kemiskinan yang tinggi, padahal salah satu program Presiden Joko Widodo alias Jokowi, yaitu mengentaskan kemiskinan di Tanah Air.

"Jadi, sekalipun daerahnya menunjukkan keberhasilan, belum tentu bisa disimpulkan hasil kerja gubernurnya," ungkapnya.

Baca Juga: Tips Menguatkan Tulang Lewat Gerakan

"Karena bagaimanapun, gubernur sifatnya mengkoordinir, operasionalnya ada di kepala tingkat dua, bupati atau walikota." ***



Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah