Tiga Pelajar SMK Tersangka Pengeroyokan di Balai Desa Pasuruhan Magelang Terancam 9 Tahun Penjara

- 15 Desember 2021, 18:45 WIB
Polisi mengamankan tiga orang pelajar diduga pelaku pengeroyokan
Polisi mengamankan tiga orang pelajar diduga pelaku pengeroyokan /Humas Polda Jateng/

SUKOHARJOUPDATE - Tiga orang palajar SMK di Magelang ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus pengeroyokan yang terjadi di depan balai desa Pasuruhan Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang, Kamis 15 Desember 2021.

Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun melalui Kasat Reskrim Polres Magelang AKP Muhamad Alfan Armin mengatakan kejadian pengeroyokan itu terjadi pada Rabu 7 Desember 2021, dengan korban berinisial EMN (19) yang merupakan teman sekolah ketiga tersangka.

“Jadi korban bersama temannya menggunakan motor berboncengan sehabis periksa dalam rangka persyaratan kerja di Puskesmas Mungkid ke arah pulang. Saat melintas daerah Deyangan, korban melewati kelompok tersangka dan teman-temannya,” tutur Kapolres dalam konferensi pers, Rabu 15 Desember 2021.

Baca Juga: Eksekusi Sebidang Tanah di Jenawi Karanganyar Sempat Diwarnai Perlawanan

“Setelah itu para tersangka dengan menaiki motor mengambil batu dan mengejar tersangka dengan cara memutar. Kemudian di depan Balai Desa Pasuruan, keduanya berpapasan dan dua orang tersangka yang dibonceng melempar batu ke arah korban dan mengenai kepala korban,”lanjutnya.

Korban kemudian terjatuh, lalu ditolong oleh warga sekitar dan dibawa ke rumah sakit oleh kendaraan yang melintas.

Pada Senin 22 Nopember 2021 Tim Resmob Sat Reskrim Polres Magelang berhasil mengidentifikasi pelaku dan Barang Bukti.

Baca Juga: Genap Tiga Tahun Pimpin Kabupaten Karanganyar, Golkar Beberkan Keberhasilan Pasangan Juliyatmono - Rober

Kini ketiga tersangka yang terdiri dari 2 orang anak dibawah umur dan 1 orang dewasa ditahan di Polres Magelang. Adapun ketiga tersangka merupakan pelajar di sebuah SMK swasta di Kota Magelang.

Halaman:

Editor: Bramantyo

Sumber: Humas Polda Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah